Ini Alasan Kenapa Beberapa Orang Rusia Tampak Berwajah Asia

Meskipun ada lebih dari 190 etnis di Rusia, pemerintah tidak secara resmi mengelompokkan suku bangsa tertentu sebagai etnis Asia.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Sep 2017, 12:30 WIB
Diterbitkan 12 Sep 2017, 12:30 WIB
Salah satu suku Nenets yang merupakan warga Rusia (AP)
Salah satu suku Nenets yang merupakan warga Rusia (AP)

Liputan6.com, Moskow - Ada lebih dari 190 suku bangsa di antara 142 juta penduduk Rusia. Dari etnis Rusia yang membentuk 78 persen populasi hingga orang-orang Ket Siberia yang berjumlah lebih dari seribu jiwa. Sebagian besar etnis Rusia memiliki penampilan layaknya orang Eropa, tapi tak sedikit pula warga Rusia yang tergolong etnis Asia.

Dikutip dari laman RBTH Indonesia, Selasa (12/9/2017), keragaman etnis Rusia sering mengejutkan para wisatawan yang telanjur mengira bahwa penduduk negara ini lebih homogen.

Meskipun ada lebih dari 190 etnis di Rusia, pemerintah tidak secara resmi mengelompokkan suku bangsa tertentu sebagai etnis Asia.

Egor Kitov, seorang peneliti dari Pusat Antropologi Fisik Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia, percaya bahwa ada ada tiga kemungkinan definisi penggunaan istilah Asia dalam konteks orang Rusia.

"Pertama, orang Asia adalah mereka yang tinggal di bagian Asia yang berbatasan dengan Rusia. Kedua, orang Asia sebagian besar merupakan masalah identifikasi diri berdasarkan bahasa dan budaya. Bangsa Turk dan Tungus dapat dikategorikan sebagai orang Asia," ujar Kitov.

"Ketiga, orang Asia adalah orang-orang keturunan ras Mongoloid. Di Rusia, mereka termasuk suku Kalmuk, Evenk, Yukagir, Buryat, Tuva, Khakass, Chukchi, Koryak, Eskimo, dan Aleut," tambahnya.

Namun, bukan hal yang mudah untuk mengidentifikasi mereka karena wilayah Rusia modern terbagi atas setidaknya dua ras: Kaukasia dan Mongoloid, dan setelah bertahun-tahun hidup berdampingan, mereka telah bercampur satu sama lain.

 

Ada Berapa Banyak Orang Asia Tinggal di Rusia?

Berdasarkan data sensus Rusia tahun 2010, ada 193 kelompok etnis di Rusia. Data di bawah ini adalah populasi sepuluh kelompok etnis Asia (yang biasanya diakui) di Rusia modern berdasarkan hasil sensus.

Meskipun banyak penduduk asli Rusia Utara dan Timur Jauh (seperti suku Chukchi atau Aleut) merupakan bagian dari ras Mongoloid, mereka, sayangnya, tidak dimasukkan ke dalam daftar karena jumlahnya yang sangat kecil dan terus menurun.

Pemerintah Rusia melakukan berbagai upaya untuk melestarikan budaya dan tradisi kelompok-kelompok ini dengan mendukung berbagai perkumpulan mereka dan memberikan kesempatan magang kepada mereka di markas besar PBB.

Namun, siapa sebenarnya yang bisa diklasifikasikan sebagai orang Asia masih menjadi perdebatan di Eropa, Asia, dan Amerika Serikat. Dengan menggunakan definisi tradisional, Rusia memiliki 9,5 juta penduduk etnis Asia, yang membentuk 6,5 persen populasi negara tersebut.

Sebagai perbandingan, menurut Pew Research Center, orang Asia Amerika membentuk 5,8 persen populasi di Amerika Serikat.

Sebagian besar penduduk Asia di Rusia tinggal di daerah pedesaan. Satu-satunya komunitas Asia yang sebagian besar tinggal di wilyah perkotaan di Rusia adalah orang-orang Korea, Tatar, Uzbek, dan Kyrgyz.

Statistik menunjukkan bahwa jumlah perempuan di masyarakat Asia melebihi jumlah pria. Data ini pun sesuai dengan situasi umum di Rusia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya