5 Kasus Cedera Paling Aneh Akibat Berhubungan Seks

Liputan6.com, New York - Aktivitas seks yang dilakukan oleh pasangan suami istri seharusnya bukan cuma saling memuaskan, tapi juga menyenangkan.

Sah-sah saja kalau Anda dan pasangan mencari 'gaya' baru atau tempat baru untuk bercinta, termasuk posisi dan alat bantu seks.

Tapi Anda patut berhati-hati ketika tengah bercinta. Bahaya dapat mengintai kapan saja.

Ada beberapa kasus kecelakaan yang terjadi pasca melakukan hubungan seksual. Beberapa di antaranya bahkan membutuhkan penanganan dokter dan ahli medis.

Mulai dari alat kelamin yang terbakar, terjepit cincin, dan bengkak akibat kuman juga pernah terjadi.

Artikel ini akan menceritakan pengalaman beberapa dokter yang sempat menerima keluhan kecelakaan seks dari pasien.

Seperti dilansir dari laman Daily Mail, Sabtu (23/12/2017), berikut 5 kasus kecelakaan akibat seks yang begitu aneh:

Seorang dokter dari Southeast Texas, Amerika Serikat pernah menangani seorang pasien yang alat kelaminnya mengalami sensasi terbakar setelah melakukan hubungan seksual bersama pasangangannya.

Dokter Gabe Wilson mengatakan: "Suatu hari saya pernah merawat seorang wanita setelah melakukan cunnilingus (oral) dengan kekasihnya."

"Pria itu baru saja mengonsumsi makanan pedas. Hal itu lantas membuat vaginanya panas seperti terbakar," jelas dokter Wilson.

Ternyata pacarnya baru saja mengonsumsi makanan yang ditambah dengan saus pedas. Akibatnya, alat kelamin wanita itu terasa panas seperti luka bakar.

Pengakuan lain seputar kecelakaan saat melakukan hubungan seksual pernah diakui oleh seorang ahli bedah plastik asal New York.

"Ketika saya masih bekerja sebagai dokter umum, saya menemukan benda asing yang tersimpan dalam dubur seorang pasien," ujar Joshua Zuckerman.

"Benda itu adalah bola kecil merah muda. Ia mengalami kecelakaan saat berhubungan seksual," tambahnya.

Dalam kasus lain, Zuckerman pernah bercerita soal sebuah kentang yang juga ditemukan dalam dubur.

David Meyers adalah seorang dokter yang tinggal di Newport Beach, California, Amerika Serikat yang kerap tampil dalam acara Sex Sent Me to the ER.

Ia menjelaskan bagaimana seorang wanita bergegas datang ke rumah sakit tempat ia bekerja dan mengatakan ada ketidaknyamanan yang ia rasakan di area pangkal paha.

Dokter Meyers menjelaskan bahwa ia telah melakukan beberapa tes namun tetap bingung. Tak lama, wanita tersebut menjelaskan hal yang telah terjadi.

Kala itu saat malam pertama, sang suami melakukan oral pada vaginanya sambil memakan popping candy -- permen yang meledak-ledak saat dimasukan ke dalam mulut.

Ternyata, permen itu malah masuk ke dalam vagina. Hal itu lantas menyebabkan iritasi yang sangat menyakitkan. Vagina wanita itu pun bengkak dan seperti terbakar.

Dokter Hartman punya kisah lain untuk diceritakan. Ia pernah menerima pasien pria yang mengalami bengkak pada bagian penisnya.

Saat itu bersama sang pacar ia melakukan oral seks. Ternyata, pacar perempuannya itu menggunakan kawat gigi.

"Penis pria itu tampak bengkak dan ada beberapa luka lecet," ujar dokter,

"Bisa jadi kawat gigi sang pacar berkarat atau kotor karena tak dibersihkan. Jadi selain lecet, kuman juga bisa masuk ke dalam kulit," tambahnya.

Namun, pria itu bisa kembali pulih setelah diberi antibiotik.

Kasus yang satu ini masih dari pengalaman dokter Hartman. Kala itu ia pernah merawat seorang pria berusia 60 tahun yang datang dengan konsidi menyedihkan.

Sebuah cincin pernikahan yang sepatutnya terpasang di jari malah terjebak di batang penisnya.

Ternyata, pasien itu mengalami disfungsi ereksi dan melakukan berbagai macam cara untuk memenuhi napsunya, salah satu cara yang ia gunakan menggunakan sebuah cincin.

"Penis pria itu bengkak akibat terjepit cincin," ujar dokter Hartman.

Tim pemadam kebakaran pun diterjunkan untuk membantu pria tersebut.

Setelah beberapa jam, akhirnya cincin itu dapat dilepaskan dari penisnya.