Sepeda Air Antikemacetan di Bangkok

Pravit Yongvanich, warga Bangkok, Thailand, menciptakan sepeda air antikemacetan. Kota Bangkok yang selalu macet menjadi dasar Yongvanich menciptakan sepeda tersebut.

oleh Liputan6 diperbarui 03 Jun 2002, 20:26 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2002, 20:26 WIB
030602cLnSepeda.jpg
Liputan6.com, Bangkok: Warga Bangkok, Thailand, yang selalu dipusingkan dengan kemacetan boleh merasa lega. Betapa tidak, Pravit Yongvanich, warga Bangkok, baru-baru ini, menciptakan sepeda unik yang diberi nama sepeda air antikemacetan. Dia membuat sepeda itu untuk menggantikan perahu motor sebagai alat transportasi ke tempat kerja.

Ide Yongvanich menciptakan sepeda tersebut bermula dari kemacetan yang selalu mewarnai Kota Bangkok. Bahkan, seorang pengamat transportasi setempat secara fantastis mengatakan, tak hanya sepeda, motor, dan mobil di jalanan umum yang mengalami kemacetan, perahu pun tak luput dari situasi tersebut. Itu lantaran perahu banyak berseliweran di sungai utama Bangkok.

Kondisi itulah yang mendasari Yongvanich menciptakan sepeda antikemacetan. Kendaraan ini sangat sederhana karena terdiri dari sepeda biasa yang diletakkan di atas dua buah papan serta dilengkapi sebuah propeler. Tak ada mesin yang menggerak sepeda tersebut. Sang pengendara cukup mengayuh untuk menggerakkan sepeda.

Selain itu, tak banyak uang yang harus dikeluarkan untuk membuat sepeda tersebut. Hanya dengan uang 3000 baht atau sekitar Rp 72 ribu, Yongvanich membuat sepeda tadi. Kini, Yongvanich berharap sepeda air buatannya itu segera dapat diproduksi secara massal. Dengan begitu, warga Bangkok tak lagi stres karena kemacetan.(AWD/Uri)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya