Saat Diplomasi Senyum - Senyum Indonesia Jadi Sorotan Prabowo

Dalam tema hubungan internasional, Prabowo sebut diplomasi Indonesia selama ini hanya diplomasi senyum-senyum.

oleh Afra Augesti diperbarui 30 Mar 2019, 21:58 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2019, 21:58 WIB
Kehangatan Jokowi - Prabowo Awali Debat Keempat Pilpres 2019
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto memaparkan visi misi dalam debat keempat Pilpres 2019 di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (30/3). Debat kali ini mengangkat tema tentang ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, serta hubungan internasional. (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta - Sesi ke-4 debat calon presiden (capres) pemilu 2019, kedua kandidat diberikan pertanyaan oleh moderator dengan tema hubungan internasional. 

Berkaitan dengan hal tersebut, dua capres diminta untuk menyebutkan keunggulan Indonesia yang akan ditawarkan dan bagaimana strategi untuk mewujudkan diplomasi internasional.

Capres nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi), menjawab bahwa Indonesia yang memiliki jumlah warga Muslim terbesar di dunia merupakan salah satu keunggulan Indonesia dalam diplomasi internasional.

"Kita diberikan kepercayaan dengan hal yang berkaitan dengan perang di negara lain. Di Rakhine State, kita diminta untuk menangani kembalinya pengungsi Rohingya di Cox's Bazar," tutur petahana di lokasi debat capres pemilu 2019 di Hotel Shangri-La, Jakarta Selatan, Sabtu (31/3/2019).

"Di Afghanistan, kita diberi kepercayaan untuk mendamaikan faksi yang berkonflik di sana. Hanya itu yang bisa kita berikan, karena kita tidak punya kepentingan apa pun di Rakhine atau di Afghanistan," lanjutnya.

Menanggapi ulasan Jokowi, capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, menegaskan bahwa diplomasi internasional yang dilakukan oleh pemerintah selama ini hanya 'diplomasi senyum-senyum'.

"Jalan-jalan perundingan, pertukaran diplomasi memang dilakukan, tetapi diplomasi tidak bisa hanya dengan menjadi mediator. Itu penting. Diplomasi itu harus melupakan bagian dari upaya mempertahankan kepentingan internasional inti sebuah negara," tegasnya.

"Pak Jokowi, tolong penasihat militernya ... bukan saya tidak percaya dengan TNI. Kapal selam, berapa yang kita miliki? Jenisnya berapa? kemampuannya berapa? Pesawat berapa? Kita negara seluas Eropa, berapa squad fight drones yang kita punya? Peluru kendalinya berapa?," ungkapnya.

"Pak, diplomasi kalau hanya senyum-senyum, menjadi nice guy, ya ... begitu-begitu saja, Pak," pungkas Prabowo.

Sementara itu, debat capres pemilu 2019 malam ini diselenggarakan dengan mengangkat tema "Ideologi, Pemerintahan, Keamanan, serta Hubungan Internasional,"

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini: 

 

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya