Menu
Explore

Liputan6

Kanal

kontakkebijakan privasi
HEADLINE HARI INI
Sritex, Sanken hingga Yamaha Music PHK Ribuan Karyawan, Langkah Pemerintah?

VIDEO: Pelaku Bom Sri Lanka Berpendidikan Tinggi

Pemerintah Sri Lanka menyebut pelaku pemboman yang menewaskan ratusan jiwa berasal dari kalangan menengan dan berpendidikan tinggi.

oleh Gautama Adianto Diperbarui 25 Apr 2019, 11:00 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2019, 11:00 WIB

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Sri Lanka menyebut pelaku pemboman yang menewaskan ratusan jiwa berasal dari kalangan menengah dan berpendidikan tinggi. Menteri Muda Pertahanan Sri Lanka Ruwan Wijewardene mengatakan pelaku pengeboman menyelesaikan pendidikan pasca-sarjana di Australia. Pernyataan ini diungkapkan setelah korban tewas dalam peristiwa pengeboman ini menjadi 359 orang.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus
TOPIK POPULER

SERANGAN ISRAEL KE GAZA

Ilustrasi penusukan. (Unsplash)Ilustrasi penusukan. (Unsplash)
Penusukan di Mal Israel Tewaskan 1 Orang, Begini Kronologinya
Seperti diketahui, gencatan senjata tahap awal antara Israel dan milisi Hamas mulai berlaku pada tanggal 19 Januari 2025. (Bashar TALEB/AFP)Seperti diketahui, gencatan senjata tahap awal antara Israel dan milisi Hamas mulai berlaku pada tanggal 19 Januari 2025. (Bashar TALEB/AFP)
Negara Arab dan PBB Kecam Blokade Bantuan ke Jalur Gaza oleh Israel
Seorang pria menggunakan teleskop saat mencari bulan sabit untuk menandai dimulainya bulan suci Ramadan di kompleks Masjid Al-Aqsa, Yerusalem, pada 28 Februari 2025. (Dok. AFP)Seorang pria menggunakan teleskop saat mencari bulan sabit untuk menandai dimulainya bulan suci Ramadan di kompleks Masjid Al-Aqsa, Yerusalem, pada 28 Februari 2025. (Dok. AFP)
Pemukim Israel Menyerbu Masjid Al-Aqsa pada Hari Kedua Ramadan
Sandera Israel Ohad Ben Ami, Eli Sharabi dan Or Levy di atas panggung sebelum diserahkan Hamas ke Palang Merah di Deir al-Balah, Jalur Gaza bagian tengah, pada hari Sabtu (8/2/2025). Abdel Kareem Hana/AP)Sandera Israel Ohad Ben Ami, Eli Sharabi dan Or Levy di atas panggung sebelum diserahkan Hamas ke Palang Merah di Deir al-Balah, Jalur Gaza bagian tengah, pada hari Sabtu (8/2/2025). Abdel Kareem Hana/AP)
Trump Undang Mantan Sandera Israel ke Gedung Putih
PBB mengkhawatirkan terjadinya eskalasi baru dalam konflik di Timur Tengah, dengan ofensif militer Israel ke Tepi Barat bagian utara. Israel kembali menyebutnya operasi kontra-terorisme. Tapi warga Palestina khawatir, karena tak dibolehkan kembali ke...PBB mengkhawatirkan terjadinya eskalasi baru dalam konflik di Timur Tengah, dengan ofensif militer Israel ke Tepi Barat bagian utara. Israel kembali menyebutnya operasi kontra-terorisme. Tapi warga Palestina khawatir, karena tak dibolehkan kembali ke...
VIDEO: Serangan Israel ke Tepi Barat Kuatkan Kekhawatiran Aneksasi Wilayah
Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat bertemu di Ruang Oval, Gedung Putih, Selasa (4/2/2025). (Dok. AP Photo/Evan Vucci)Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat bertemu di Ruang Oval, Gedung Putih, Selasa (4/2/2025). (Dok. AP Photo/Evan Vucci)
AS Percepat Pengiriman Bantuan Militer Senilai Rp66,2 Triliun ke Israel
Foto udara menunjukkan para pengungsi Palestina yang kembali ke kamp pengungsi Jabalia yang hancur akibat perang di Jalur Gaza utara pada 19 Januari 2025. (Omar AL-QATTAA/AFP)Foto udara menunjukkan para pengungsi Palestina yang kembali ke kamp pengungsi Jabalia yang hancur akibat perang di Jalur Gaza utara pada 19 Januari 2025. (Omar AL-QATTAA/AFP)
Fase Pertama Gencatan Senjata Berakhir, Israel Blokir Akses Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
Perjanjian gencatan senjata dan pertukaran tahanan antara Israel dan Hamas masih berlangsung di Gaza sejak 19 Januari 2025. Gencatan senjata ini menghentikan perang Israel yang menewaskan 48.350 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan membuat daerah kantong itu hancur. (Omar AL-QATTAA/AFP)Perjanjian gencatan senjata dan pertukaran tahanan antara Israel dan Hamas masih berlangsung di Gaza sejak 19 Januari 2025. Gencatan senjata ini menghentikan perang Israel yang menewaskan 48.350 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan membuat daerah kantong itu hancur. (Omar AL-QATTAA/AFP)
Israel Setujui Perpanjangan Gencatan Senjata di Gaza
Menurut Kantor Media Pemerintah Gaza, hampir 1,5 juta warga Palestina kehilangan rumah atau tempat berlindung setelah serangan bom Israel. (Omar AL-QATTAA/AFP)Menurut Kantor Media Pemerintah Gaza, hampir 1,5 juta warga Palestina kehilangan rumah atau tempat berlindung setelah serangan bom Israel. (Omar AL-QATTAA/AFP)
Guru Besar Geopolitik Timur Tengah UGM: Solusi Dua Negara Tak Adil Bagi Palestina
Banner Infografis PBB Pesimistis Kans Solusi Dua Negara Israel-Palestina Semakin Tipis. (Liputan6.com/Abdillah)Banner Infografis PBB Pesimistis Kans Solusi Dua Negara Israel-Palestina Semakin Tipis. (Liputan6.com/Abdillah)
Palestina dan Israel Semakin Jauh dari Solusi Dua Negara, Ini Kata Pengamat

POPULER

Berita Terbaru

Berita Terkini Selengkapnya