17 Orang Tewas Akibat Restoran Runtuh di China, Evakuasi Libatkan 700 Orang

17 orang tewas dalam insiden runtuhnya sebuah restoran di China utara.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 30 Agu 2020, 11:03 WIB
Diterbitkan 30 Agu 2020, 11:03 WIB
Bendera China
Ilustrasi (iStock)

Liputan6.com, Beijing- Setidaknya 17 orang tewas dalam insiden runtuhnya sebuah restoran di China utara. 

Tim penyelamat berhasil menyelamatkan puluhan orang, namun mereka masih mencari sejumlah orang lainnya yang diyakini masih terjebak dalam puing-puing restoran.

Restoran dua lantai yang berada di kawasan Xiangfen, Provinsi Shanxi, China, runtuh pada Sabtu 29 Agustus 2020 pagi waktu setempat, menurut laporan CGTN.

Sementara laporan dari Xinhua mengatakan bahwa "45 orang telah dibawa keluar, 17 di antaranya tewas, 7 mengalami luka berat dan 21 luka ringan".

Selain itu, tim penyelamat dengan seragam oranye tampak menyisir reruntuhan bangunan, demikian seperti dikutip dari AFP, Minggu (30/8/2020).

Saksikan Video Berikut Ini:


Penyebab Runtuhnya Restoran Belum Diketahui

Ilustrasi Garis Polisi (AFP)
Ilustrasi Garis Polisi (AFP)

Adapaun sebuah gambar yang dibagikan dalam situs CGTN, yang menunjukkan lukisan yang tampak masih tergantung di salah satu dari sejumlah dinding yang masih utuh.

Laporan CGTN juga menyatakan bahwa 700 orang terlibat dalam operasi penyelamatan. Sementara itu, belum diketahui secara jelas tentang penyebab dari runtuhnya restoran tersebut.

Laporan AFP menyebutkan, bahwa runtuhnya bangunan dan kecelakaan konstruksi yang mematikan merupakan insiden yang tidak asing di China.

Terjadinya insiden itu biasanya disalahkan atas pertumbuhan cepat negara yang mengarah pada pemotongan sudut oleh pembangun dan pelanggaran aturan keselamatan yang meluas, menurut AFP.

Lanjutkan Membaca ↓

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya