Liputan6.com, Shibuya - Bintang film dewasa Jepang, Eimi Fukada mengadakan acara untuk mewujudkan ambisinya sebagai wanita yang paling banyak dipeluk. Oleh karenanya, selama 24 jam ia memeluk setiap penggemarnya yang mengantre untuk melihatnya.
Mengutip situs Mothership. sg, Sabtu (3/9/2022), Eimi Fukada menggelar acara tersebut di Shibuya, Tokyo, pada 27 Agustus pukul 06.00 sore waktu setempat. Ketika dia membuat pemberitahuan, dia mengatakan ingin menjadi "wanita yang paling banyak dipeluk di dunia".
Baca Juga
Total penggemar yang datang dalam acara tersebut berjumlah 3.163 orang. Aktris yang tenar dengan film erotisnya itu mengakhiri acara peluk tersebut sehari kemudian, pada 28 Agustus pukul 06.00 sore.
Advertisement
Menurut Daily Japan, Fukada hanya satu kali istirahat selama tiga jam dan beberapa kali selama 10 menit sepanjang acaranya. Dia tidak punya waktu untuk tidur, bahkan di malam hari, dan pada akhir acara dia benar-benar kelelahan.
Namun, ia berterima kasih kepada para penggemarnya seusai acara tersebut. Ia mengatakan dirinya mampu melakukan yang terbaik berkat bantuan semua orang.
Tampil dengan Berbagai Kostum Selama Acara
Yahoo (Jepang) melaporkan bahwa Fukada sempat berganti-ganti kostum selama acara berlangsung - mulai dari mengenakan yukata tradisional, pakaian kelinci, pakaian "wanita kantor", dan "gaun China" (cheongsam).
Peserta tidak perlu membayar untuk pelukan, tetapi foto smartphone berharga 1.000 yen atau sekitar Rp 100.000. Pada acara berlangsung para penggemar juga bisa membeli merchandise Fukada.
Selama acara berlangsung, para penggemar harus menjaga lengan mereka di samping atau belakang badan mereka. Selain itu juga harus menahan diri untuk tidak membalas pelukan dari Fukada.
Acara ini terbukti sangat populer di kalangan penggemarnya, beberapa di antaranya adalah pria.
Pada satu titik di pagi hari tanggal 28 Agustus, penyelenggara acara menghentikan orang-orang yang mengantre karena responsnya terlalu berlebihan. Kemudian antrean tersebut dilanjutkan kembali pada pukul 10.00 pagi.
Acara ini disiarkan juga secara langsung di YouTube Channel Eimi Fukada.
Advertisement
Ini Penyebab Pelukan Bisa Terasa Begitu Menenangkan dan Bikin Orang Lebih Bahagia
Berpelukan seringkali dilihat sebagai sesuatu yang terlalu intim dan emosional. Akibatnya, tak jarang beberapa orang enggan untuk memberikan atau menerima pelukan dari satu sama lain.
Padahal pelukan memiliki manfaat yang salah satunya dapat memberikan kebahagiaan. Bahkan dianggap dapat menumbuhkan rasa kedekatan, memperkuat ikatan, dan menjadi sumber relaksasi.
Lalu, apa yang membuat berpelukan bisa terasa begitu menenangkan?
Menurut Krista Jordan, seorang terapis pasangan, berpelukan dapat memicu pelepasan oksitosin, hormon yang dapat meningkat ketika Anda melakukan kontak fisik lewat memeluk atau mencium orang yang disayangi.
"Oksitosin adalah hormon yang dapat membantu Anda merasa lebih dekat, terhubung, dan aman. Oksitosin juga merupakan pereda nyeri, sehingga secara harfiah dapat membuat kita merasa lebih nyaman secara fisik," ujar Krista mengutip Elite Daily, Jumat (12/8/2022).
"Hormon oksitosin pun secara alami dapat dilepaskan selama menyusui untuk membantu ikatan ibu dengan bayinya. Kita juga melepaskannya selama sentuhan fisik yang positif dan selama orgasme," tambahnya.Â
Sedangkan pendapat selaras soal manfaat berpelukan disampaikan oleh relationship scientist, Dr Marisa Cohen. Menurutnya, berpelukan dapat mengurangi stres dan mendorong terjadinya pernapasan secara alami.
"Bersentuhan itu punya kekuatan. Tidak hanya mengurangi perasaan negatif, tetapi juga mengarahkan Anda pada pengalaman yang positif dan penuh kasih. Penelitian pun telah menunjukkan bahwa sentuhan dapat mengurangi stres dan reaktivitas terhadap stres," ujar Marisa.
Terlihat Sepele, Ini 5 Manfaat Menakjubkan Pelukan Menurut Sains
Terkadang hal terbaik yang bisa Anda lakukan untuk seseorang yakni menawarkan kenyamanan, kehangatan dan cinta dengan sesuatu yang sederhana seperti pelukan.
Pelukan kerap dilakukan sebagai tanda ungkapan sayang maupun peduli dengan seseorang. Namun, pelukan bukan hanya sekedar rangkulan tangan yang hangat.
Lebih dari itu, pelukan ternyata memiliki banyak manfaat bagi tubuh, mulai dari kesehatan fisik hingga psikologi seseorang.
Memeluk akan mengomunikasikan kepada orang yang Anda cintai bahwa mereka aman dan tidak sendirian, dan kita semua merasa ingin dipeluk pada satu titik.
Untuk itu, ketahui apa saja manfaat pelukan menurut sains, seperti melansir dari Bright Side, Senin (2/5/2022).
Advertisement