11 September 2018: Kecelakaan Bus Peziarah Kuil Masuk Jurang di India Selatan, 55 Orang Tewas

Liputan6.com, Hyderabad - Sebuah bus yang membawa peziarah dari sebuah kuil Hindu di perbukitan India selatan terjun dari jalan dan menewaskan sedikitnya 55 orang, termasuk empat anak-anak di dalamnya. Setidaknya 33 orang lain terluka.

Dilansir dari laman APnews, pengemudi diduga kehilangan kendali saat menabrak polisi tidur di jalan yang mengarah dari kuil Anjaneya Swamy yang populer di negara bagian Telangana, sekitar 190 kilometer (118 mil) dari Hyderabad, kata Menteri Transportasi P. Maneder Reddy.

Bus yang penuh sesak oleh penumpang itu terperosok ke dalam jurang.

Kerumunan sering memadati kuil pada hari Selasa. Kuil Anjaneya Swamy didedikasikan untuk Dewa Hindu Hanuman, dan hari Selasa dipandang sebagai hari keberuntungan untuk memanjatkan doa kepadanya.

Sehingga orang-orang yang lewat bergegas membantu setelah kecelakaan bus itu jatuh, kecelakaan menyebabkan hancurnya bagian depan kendaraan.

Para sukarelawan sampai harus merangkak masuk ke dalam bus melalui jendela yang pecah, mereka membawa korban kecelakaan yang tewas dan terluka melalui rerumputan tebal dan menaiki bukit ke jalan raya. Korban luka-luka dibawa ke rumah sakit daerah.

Penyiar lokal ETV menunjukkan adegan kacau di sebuah rumah sakit di Jagtiyal, di mana orang-orang meratapi jenazah di kamar mayat.

Banyak keluarga korban yang masih tidak percaya atas kecelakaan yang menimpa keluarga mereka.

Manajer depot bus telah ditahan karena dianggap lalai sehingga kecelakaan terjadi.

"Bus itu membawa lebih banyak penumpang dari yang diizinkan," kata Menteri Transportasi Reddy.

Investigasi yang dilakukan menjelaskan bahwa kecelakaan itu tampaknya disebabkan oleh kegagalan rem.

Penyelidikan telah diperintahkan untuk menyelidiki penyebabnya, kata para pejabat.

Di antara mereka yang tewas adalah sopir bus.

Sopir itu kehilangan kedua kaki dalam kecelakaan tersebut dan kemudian meninggal di rumah sakit.

"Kecelakaan bus di Distrik Jagtial Telangana sangat mengejutkan," kata Perdana Menteri Narendra Modi. 

Ia menambahkan cuitannya di Twitter. "Sedih dengan hilangnya nyawa. Pikiran dan solidaritas saya dengan keluarga yang berduka. Saya berdoa agar mereka yang terluka cepat pulih."

Presiden kala itu, Ram Nath Kovind juga mengatakan bahwa dia terkejut mengetahui kecelakaan itu.

Sekitar 150.000 orang meninggal setiap tahun di jalan-jalan India, seringkali karena mengemudi secara sembrono, jalan yang tidak terawat dengan baik, dan kendaraan yang penuh sesak dengan penumpang.

Kecelakaan bus yang mematikan sering terjadi. Pada bulan Juli 2018, 48 orang tewas ketika sebuah bus jatuh ke jurang di negara bagian Uttarakhand.