Kekayaan Pangeran William Capai Rp1,4 Triliun, Salah Satu Sumbernya Warisan Putri Diana

Liputan6.com, London - Posisinya sebagai anak pertama Raja Charles III dan mendiang Putri Diana membuat Pangeran William atau Prince of Wales mendapat sejumlah keistimewaan.

Yang utama, jelas bahwa suami dari Kate Middleton atau Putri Catherine adalah pewaris takhta berikutnya. Hal tersebut kemudian diikuti dengan fakta lain bahwa dia mendapat kekayaan yang jauh lebih besar dibanding sang adik, Pangeran Harry.

Dilansir celebritynetworth, ayah dari Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis itu memiliki kekayaan bersih senilai USD 100 juta atau sekitar Rp1,4 triliun. Sebagian besar berasal dari pendapatan portofolio properti dan investasi Cornwall, kadipaten Kerajaan Inggris.

Kekayaan Pangeran William pun disebut masih akan terus bertambah. Berikut adalah sejumlah sumber pundi-pundi calon raja masa depan Kerajaan Inggris tersebut:

1. Warisan Ratu Elizabeth I

Nenek buyut Pangeran William, Ratu Elizabeth I, pada tahun 1994 melanjutkan penempatan dua per tiga dari uangnya yang diperkirakan berjumlah 19 juta pound sterling atau Rp350 miliar ke dalam dana perwalian untuk cicit-cicitnya. The Guardian melaporkan bahwa Pangeran William dan Pangeran Harry berbagi warisan senilai 6 juta pound sterling atau sekitar Rp110 miliar dari dana perwalian tersebut pada usia 21 tahun.

Pembagian dilaporkan tidak sama rata. Pangeran Harry menikmati jumlah yang lebih besar. Alasannya, Ratu Elizabeth I ingin memberikan "kompensasi" terhadap Pangeran Harry mengingat dia bukan pewaris takhta.

Pangeran William dan Pangeran Harry akan kembali membagi 8 juta pound sterling atau sekitar Rp147 miliar dari dana perwalian Ratu Elizabeth I ketika mereka berusia 40 tahun. Pangeran William mungkin sudah mendapatkannya mengingatnya usianya sudah menginjak kepala empat, sementara Pangeran Harry masih harus menanti dua tahun lagi.

Lantas kepada siapa sisa dana perwalian akan diberikan? Tentu saja, kepada para sepupu Pangeran William dan Pangeran Harry yang jauh di bawah garis suksesi.

Putri Diana meninggal secara tragis dalam sebuah kecelakaan di Paris, Prancis, saat usianya 36 tahun. Menurut Forbes, Putri Diana meninggalkan warisan senilai USD 10 juta atau sekitar Rp184 miliar kepada Pangeran William dan Pangeran Harry. Jumlah itu didapat setelah dipotong pajak.

Pangeran William mulai menerima dividen tahunan sebesar USD 450 ribu atau sekitar Rp6,6 miliar pada usia 25 tahun. Uang tersebut tentu tidak digunakannya untuk memenuhi gaya hidupnya sebagai bangsawan mengingat semua itu pasti sudah dipenuhi.

3. Keuntungan Sebagai Working Royal

Pangeran William dan Kate Middleton merupakan bagian dari segelintir anggota keluarga Kerajaan Inggris yang menjalankan tugas-tugas resmi kerajaan atau disebut pula working royal.

Menyandang status working royal berarti berbagai pengeluaran mereka, termasuk biaya perjalanan, ditanggung oleh uang negara dari pembayar pajak.

Cornwall adalah salah satu dari dua kadipaten kerajaan di Inggris. Satunya lagi adalah Lancaster.

Sebagai putra sulung penguasa monarki, Pangeran William mewarisi pendapatan Kadipaten Cornwall dan gelar Duke of Cornwall setelah sang ayah naik takhta. Per tahunnya, Pangeran William dikabarkan akan mendapatkan 23 juta pound sterling atau sekitar Rp423 miliar.

Pangeran William juga akan kecipratan warisan Ratu Elizabeth II, yang memiliki kekayaan bersih tidak terikat monarki senilai USD 500 juta atau sekitar Rp7,4 triliun, meliputi properti, peternakan, hingga koleksi perhiasan.

Baik Raja Charles III maupun anggota keluarga Kerajaan Inggris lainnya yang menerima warisan Ratu Elizabeth II tidak akan diminta untuk membayar pajak menyusul perjanjian tahun 1993 dengan pemerintah Inggris.

Namun, pada akhirnya, semua akan dibawah kendali Pangeran William jika dia kelak naik takhta. Menurut Forbes, kekayaannya akan mencakup real estate, koleksi seni kerajaan hingga dana hibah tahunan sebesar USD 12,9 juta atau sekitar Rp191 miliar.