Novita Hardini Jadi Mentor Internasional untuk Komunitas Pemimpin Perempuan Internasional Politik di Taiwan

Liputan6.com, Taipei - Novita Hardini (Anggota DPR RI Terpilih Fraksi PDIPerjuangan) terpilih sebagai mentor internasional dalam kegiatan pemberdayaan politik perempuan. Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com Senin (26/8/2024), kegiatan tersebut berlangsung di Taiwan pada tanggal 22-25 Agustus 2024.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan partisipasi dan kepemimpinan perempuan dalam ranah politik.

Sebagai seorang tokoh publik yang dikenal cukup aktif dalam menggerakkan pemberdayaan perempuan di Indonesia, Novita Hardini tidak hanya berbagi pengetahuan dan pengalamannya dengan para peserta dari berbagai negara, namun ia juga turut serta membaur dengan para peserta yang datang dari berbagai negara --layaknya seperti seorang mentor dan kakak bagi para aktivis global di sana.

Adapun para peserta datang dari berbagai penjuru dunia. Di antaranya:

• Jerman
• Afrika Selatan
• India
• Sri Lanka
• Lebanon
• Belanda
• Vietnam
• Filipina
• Ukraina
• Bangkok
• Taiwan
• Nepal
• Jepang

Fokus utama dari mentoring ini adalah membangun kesadaran tentang pentingnya representasi perempuan di dalam politik.

"Saya merasa terhormat dapat menjadi bagian dari konferensi penting ini, di mana perempuan dapat saling mensupport dan menguatkan karena banyaknya tantangan yang dihadapinya," ujar Novita.

"Saya berharap konten dan materi yang saya berikan kepada para peserta dapat menjadi stimulasi bagi mereka untuk mau menjadi agen perubahan dan berkontribusi dalam membangun masa depan yang lebih inklusif,” imbuh Novita.

IFLRY (International Federation Liberal Youth And Student Organization From All Around The World) adalah sebuah organisasi di kawasan eropa yang berkomitmen untuk mempromosikan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di seluruh dunia.

Adapun kegiatan mentoring yang diikuti Novita Hardini merupakan salah satu inisiatif IFLRY dalam mewujudkan representasi kepemimpinan perempuan di setiap negara.

“Novita Hardini really knows her stuff. She used data to drive her campaign, and I think she could be one of Indonesia’s best female leaders in the future!” ujar Grupa, salah satu peserta program akademi dari Sri Lanka.

We believe that the topic Novita shared with us is truly relatable and touching. Her speech really moved us! ujar, Sofia, Peserta dari Ukraina.

Beberapa pendapat serupa juga disampaikan dari beberapa peserta yang sangat antusias mengenal lebih dekat sosok Novita Hardini. Di mata mereka, Novita tida khanya cantik namun sangat cerdas dan juga memiliki energi kekuatan yang mampu menggerakkan sebuah revolusi politik bagi perempuan melalui gerakan-gerakan politiknya.

Hania seorang aktivis politik dari Lebanon juga mengatakan hal serupa. "It’s honour for us having Novita here as our politic women partner. She’s give us amazing persentation! Her knowlede and experience already give a lot of insight to all the women from aroundthe world!” ujarnya.

Ditanya tentang keberhasilannya membawakan akademi program skala internasional yang bertemakan tentang Women In Politic, Novita menjawab kepada awak media,"Saya bersyukur, dapat bertukar pikiran, cerita dan saling terhubung dengan seluruh aktivis Perempuan yang datang dari berbagai penjuru dunia. Saya percaya bahwa kepemimpinan perempuan akan menghubungkan koneksi perdamaian di seluruhdunia," ujar Novita penuh haru.