Asal Muasal Olahraga Yoga

Di Indonesia, khususnya di Jakarta, sudah banyak pusat kebugaran yang menyediakan latihan yoga, mulai dari yang ringan sampai berat

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 04 Mar 2014, 11:37 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2014, 11:37 WIB
Asal Muasal Olahraga Yoga
Di Indonesia, khususnya di Jakarta, sudah banyak pusat kebugaran yang menyediakan latihan yoga, mulai dari yang ringan sampai berat

Liputan6.com, Jakarta Yoga merupakan salah satu jenis olahraga yang memiliki manfaat untuk memperkuat otot-otot tubuh, meningkatkan fleksibilitas, menenangkan pikiran, sampai melatih pusat pikiran seseorang. Saat ini, yoga menjadi aktivitas fisik yang banyak digemari masyarakat, mulai dari kalangan atas hingga kalangan menengah.

Di Indonesia, khususnya di Jakarta, sudah banyak pusat kebugaran yang menyediakan latihan yoga, mulai dari yang ringan sampai yang dirasa cukup memberatkan.

Lantas, apa sebenarnya olahraga yoga itu, dan siapa orang yang menemukan olahraga ini untuk pertama kali. Berikut penjelasan yang berhasil Health Liputan6.com dapatkan dari berbagai sumber, pada Selasa (4/3/2014)

Penemu Yoga

yoga-pose-unta--140117b.jpg


1. Penemu yoga

Tidak ada catatan tertulis dan resmi siapa orang yang menemukan olahraga ini untuk pertama kali. Sebab, yoga dilakukan untuk pertama kali oleh para yogi (sebutan untuk praktisi yoga) jauh sebelum laporan tertulis itu muncul.

Selama ribuan tahun, para yogi ini menurunkan ilmunya kepada para muridnya, yang pada akhirnya membuat olahraga yoga masuk ke dalam sekolah-sekolah yang dibawa langsung oleh para anak didik tersebut.

Konon kabarnya, yoga merupakan disiplin fisik, lambang spiritual kuno, serta cabang filsafat yang berasal dari India dan sudah ada sejak 5.000 tahun yang lalu. Kata yoga sendiri berasal dari bahasa sanksekerta yuj (yang berarti kuk) atau bisa diartikan bergabung atau bersatu.

Bahkan, salah satu sekolah yoga, Lyengar mendefinisikan yuj sebagai mengintegrasikan semua aspek individu, mulai dari tubuh dengan pikiran sampai pikiran dengan jiwa, untuk mencapai kehidupan yang bahagia, seimbang, dan berguna.

Ada juga yang menyebutkan bahwa yoga pertama kali dicetuskan oleh Patanjali, seseorang yang dianggap bijak yang tinggal di suatu tempat, dan hidup sekitar 2.000 sampai 2.500 tahun yang lalu.

Kala itu Patanjali menulis Yoga Sutra dalam Bahasa Sanksekerta, yang merupakan prinsip-prinsip, filosofi, serta praktik-praktik yoga yang masih diikuti sampai hari ini.

Medicinenet menyebutkan bahwa meski sudah banyak sekolah yoga berkembang selama berabad-abad, semuanya tidak mengubah prinsip dasar dari yoga itu sendiri. Bahkan yoga pun sudah banyak dipakai oleh para umat Budha sebagai teknik membuang stres dalam diri.

Cara Kerja Yoga

yoga-dada-terbuka-140117b.jpg



2. Cara kerja yoga

Pada prinsipnya yoga menggunakan asana (postur), konsentrasi terfokus pada bagian-bagian tubuh tertentu, dan pranayama (teknik pernapasan) untuk mengintegrasikan tubuh dengan pikiran dan pikiran dengan jiwa.

Tubuh

Ada ribuan pose yoga, dan dalam bahasa sanksekerta pose ini disebut dengan kriyas (tindakan), mudra (segel), dan bandhas (kunci). Sebuah kriya berfokus pada upaya untuk memindahkan energi atas dan ke bawah tulang belakang. Yoga mudra adalah sikap atau gerakan untuk menahan energi, atau berkonsentrasi penuh kesadaran.

Sedangkan bandha menggunakan teknik menahan kontraksi otot untuk fokus pada kesadaran.

Pikiran

Aktivitas fisik menyehatkan satu ini berfokus pada pikiran dengan mengajarkan si pelakunya untuk berkonsentrasi pada bagian-bagian tertentu dari tubuh.

Misalnya Anda diminta oleh instruktur yoga untuk fokus mendalam pada tulang bagian belakang Anda, atau biarkan pikiran Anda pergi, dan tubuh Anda rileks di lantai. Kesadaran ini membuat hubungan pikiran dan tubuh yang tajam dan tidak memungkinkan banyak waktu untuk melakukan obrolan eksternal, seperti khawatir tentang apa yang akan terjadi pada Anda.

Justru sebaliknya, fokusnya adalah internal antara kepala dan tubuh Anda, seperti savasana (pose seperti mayat) yang dilakukan hampir di seluruh sekolah yoga.

Selama savasana, Anda berbaring telentang dengan kondisi mata tertutu, dan biarkan seluruh tubuh Anda tenggelam di lantai. Ini bermanfaat untuk melawan pikiran yang Anda miliki, tetapi untuk membiarkan mereka datang dan pergi, sementara instrutktur membawa Anda melalui citra visual untuk membantu fokus pada bagaimana Anda dapat merasakan otot-otot yang dimiliki.

Hasil yang didapat akan membuat Anda hanyut dalam damai, tenang, dan lebih santi. Savasana umumnya merupakan pose di akhir sesi yoga, sebelum melakukan latihan pernapasan.

Semangat

Yoga menggunakan pengontrolan pernapasan sebagai cara untuk menggabungkan antara pikiran, tubuh, dan jiwa. Teknik pernapasan ini disebut dengan pranayama, pra berarti energi atau kekuatan hidup, dan yama berarti etika sosial.

Hal ini diyakini bahwa pernapasan yang terkendali akan mengontrol aliran energi dalam tubuh Anda. Selain itu, dipercaya ampuh membuat si pelakunya lebih fokus pada otot yang bekerja, memperlambat detak jantungnya, menenangkan pikiran, meraih ketenangan batin, dan relaksasi.

Bersambung ke tulisan 2

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya