Liputan6.com, London Mengonsumsi sereal atau oat di pagi hari secara rutin tidak hanya membantu Anda menurunkan berat badan, tapi juga dapat memperpanjang usia hidup Anda.
Penelitian yang dilakukan The Harvard Public School of Health menemukan bahwa orang yang mengonsumsi rata-rata 34 gram atau 1,2 ons dari biji-bijian yang mengandung benih, bekatul, dan endospora seperti oat atau gandum per hari mampu menurunkan risiko kematian dini sebesar 17 persen.
Bahkan ketika para peneliti mempertimbangkan sejumlah faktor seperti kesehatan, aktivitas fisik, dan berat badan, mengonsumsi sereal yang merupakan sumber serat dan nutrisi terbaik seperti mineral dan antioksidan akan mendapatkan hasil yang sama.
Baca juga : Saat Bosan Sarapan Oatmeal, Tambahkan Ini
Associate Professor of Nutrition, Dr Lu Qi mengatakan bahwa studi yang dilakukannya bersama rekan-rekannya ini menunjukkan asupan biji-bijian dan serat seperti sereal dapat mengurangi semua risiko dari penyebab kematian akibat penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, diabetes, dan penyakit pernapasan. Apalagi dalam penelitian ini, Lu Qi juga melibatkan analisa hasil yang tercantum di dalam NIH-AARP Diet and Health Study.
Menurutnya, mengonsumsi makanan tinggi serat seperti sereal di pagi hari mampu menurunkan risiko kematian akibat kanker dan diabetes sebesar 15 dan 34 persen. Baca juga : Sedang Galau? Coba Makan Oatmeal
Dikutip dari situs Daily Mail pada Selasa (24/3/2015) dijelaskan bahwa temuan yang dipublikasikan ke dalam jurnal BMC Medicine telah menunjukkan bahwa komponen dari serat sereal dari bijian seperti oat memang memiliki manfaat sangat besar bagi kesehatan.
Berhubung penelitian ini masih bersifat observasional, jelas Lu Qi, peneliti tidak bisa memastikan bahwa biji-bijian dan serat seperti oat menyebabkan penurunan risiko dari kematian dini.
Advertisement
Baca juga : 4 Manfaat Baik Sarapan Oatmeal