Liputan6.com, Delhi - Sebuah penelitian mengungkapkan kemungkinan pengguna narkotika bisa memperbaiki kualitas hidup mereka dengan melakukan yoga. Yoga diyakini bisa mengurangi frekuensi pengggunaan obat-obatan hingga pecandu meninggalkannya sama sekali.
Dikutip dari laman medindia.net pada Selasa (20/10) siang, penelitian dilakukan oleh All India Institute of Medical Sciences (AIIMS), New Delhi, India, menggunakan metode Sudarshan Kriya Yoga (SKY) dan meditasi sebagai tambahan dari pengobatan rutin kepada sekelompok pecandu narkotika jenis heroin.
Sebanyak 84 pengguna heroin menjalani perawatan di sebuah klinik yakni Pusat Perawatan Ketergantungan Obat Nasional (NDDTC), Delhi Timur. Perawatannya dibagi dua kelompok, yakni kelompok kontrol dengan perawatan standar seperti farmakoterapi (terapi substitusi opioid) dan intervensi psikososial.
Sedangkan kelompok studi mendapat metode tambahan SKY lebih dari tiga hari. Mereka juga didorong untuk berlatih teknik SKY di rumah setiap hari.
Hasil tes urine menunjukkan bahwa persentasi kandungan obat lebih tinggi terlihat pada kelompok pengguna yang melewati pengobatan standar daripada kelompok yang berlatih yoga.
Secara keseluruhan, penelitian menunjukkan bahwa intervensi yoga menghasilkan perubahan signifikan dalam fisik, hubungan sosial dan domain lingkungan kualitas hidup. SKY juga mengurangi frekuensi penggunaan narkoba terbukti dari hasil pemeriksaan urine dibandingkan dengan kelompok kontrol yang memakai pengobatan seperti biasa.
Ini Manfaat Yoga bagi Pecandu Obat-Obatan
Sebuah penelitian mengungkapkan kemungkinan pengguna narkotika bisa memperbaiki kualitas hidup mereka dengan melakukan yoga.
diperbarui 20 Okt 2015, 14:33 WIBDiterbitkan 20 Okt 2015, 14:33 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Saat Halle Berry Kembali Kenakan Gaun Menerawang Ikonis Elie Saab di Malam Memenangkan Oscar 22 Tahun Kemudian
Papan Sangatan, Teknologi Kearifan Lokal dalam Perhitungan Musim Tani
Bawa Skuad Garuda ke Level Lebih Tinggi, Mantan Pelatih Timnas yang Mualaf Ini Puji Keberhasilan STY
Diduga Menipu, Pemilik Superstar Fitness Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
Penyelamatan Zion Suzuki Jadi Titik Balik Jepang Sikat Timnas Indonesia
Polda Lampung Gagalkan Penyelundupan Ganja 8 Kg di Bakauheni, Ungkap Jaringan Narkoba Antar Provinsi
Mengenal Planet Speculoos-3B, Kembaran Bumi
Perdebatan Usai, MK Putuskan Tolak Pengujian Perhitungan Masa Jabatan Sejak Pelantikan
Doa Khusus Ragnar Oratmangoen saat Umrah Jelang Laga Timnas Indonesia vs Jepang
Federal Oil Kembali Ungkap Peredaran Pelumas Palsu di Jawa Tengah
Timnas Indonesia Gagal Menang di 5 Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Akui Mulai Rasakan Tekanan
3 Alasan Timnas Indonesia Keok dari Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026