Tak Harus Jenius, Ini Cara Membesarkan Anak yang Suka Baca

Liputan6.com, Jakarta Orang-orang atau anak-anak jenius sering diidentikkan dengan kesukaan mereka membaca buku. Padahal, suka baca dari kecil bukanlah keistimewaan yang dimiliki anak jenius saja. Anak-anak biasa pun bisa menjadi kutu buku dan pembaca tulen dari kecil.

Untuk menjadikan anak Anda seorang pembaca ulung, atau jadi seseorang yang sangat menikmati buku, tentu hal ini harus diajarkan sejak dini. Sayangnya, hal inilah yang sering diabaikan oleh para orangtua, karena menganggap baca buku adalah kebiasaan anak yang sangat pintar atau jenius saja.

Melansir Pure Wow, Senin (13/2/2017) berikut tujuh cara untuk membesarkan dan mengajak anak jadi suka membaca, tanpa harus menjadikannya seorang jenius.

1. Bacakan buku dari sedini mungkin

Tak pernah ada kata terlalu dini untuk mengenalkan anak pada buku. Bahkan, Anda sudah bisa memperkenalkan buku pada anak sebelum Anda melihatnya, alias saat masih di dalam kandungan.

Sebuah studi yang dilakukan oleh Pacific Lutheran University menemukan, bayi mulai belajar dan memahami bahasa sejak dalam kandungan. Jadi, jika Anda secara konsisten membaca buku dengan suara lembut dan menenangkan saat sedang hamil, dan meneruskan kebiasaan ini saat anak sudah lahir, Anda sudah mulai menjadikannya seorang pembaca.

2. Ciptakan ritual membaca bersama

Saat kesibukan sehari-hari menumpuk, memang menggoda untuk melewatkan waktu membacakan anak dongeng sebelum tidur. Namun jika Anda secara konsisten terus menjadikan hal ini sebagai prioritas, anak akan belajar bahwa bersantai dan membaca adalah sesuatu yang menenangkan, bermanfaat, dan penting.

Kebiasaan ini akan terus dibawanya sampai dewasa yang akan membuatnya menjadikan buku sebagai "obat" pengusir stres nantinya.

3. Tak usah memusingkan bacaan yang sesuai

Jika anak Anda yang berusia enam tahun sudah memohon ingin membaca Harry Potter, tak perlu menunggu sampai dia lebih besar. Bacalah satu bab bersama setiap malam. Saat akhirnya kalian akan memulai buku kedua, jangan terkejut ketika dialah yang akan membacakannya untuk Anda.

4. Temukan buku sesuai kesukaannya

Jika anak Anda terobsesi dengan kereta api, luar angkasa, atau hewan, belilah buku-buku sesuai dengan hal-hal tadi. Bahkan pastikan Anda memiliki lebih dari satu. Hal ini akan membuat anak sangat senang dan membangkitkan gairahnya untuk membaca.

5. Cari inspirasi dari versi film atau serial TV

Sekarang sudah sangat banyak buku yang dijadikan film atau serial TV. Jadi ketika anak Anda menyukai suatu film yang diangkat dari buku, sangat mungkin dia juga akan menikmati bukunya.

Hal ini juga berlaku sebaliknya. Jika anak menyukai suatu film atau serial kartun yang kemudian dibuat bukunya, pastikan Anda membelikannya untuk anak. Dia akan sangat menikmatinya.

6. Buat kunjungan rutin ke perpustakaan

Jika memungkinkan, buatlah jadwal kunjungan rutin ke perpustakaan, Jangan lupa juga untuk membuatkan anak kartu keanggotaannya sendiri. Hal ini akan membuatnya merasa penting dan seperti orang dewasa, bisa memilih buku sendiri dan memastikannya sudah selesai dibaca sebelum tanggal pengembalian.

7. Bantu mereka membangun koleksi pribadi

Anak pada akhirnya akan selalu mengikuti petunjuk atau tingkah laku Anda. Jadi, saat Anda memiliki rak buku pribadi yang dipenuhi dengan koleksi buku-buku kesayangan, jangan heran jika sang buah hati lantas meminta hal yang sama.

Buatlah rak buku di kamar mereka, atau sisakan rak khusus baginya di lemari buku Anda. Dia bahkan mungkin akan menyimpan buku favoritnya untuk anak-anaknya nanti.