Minum Air Dingin atau Tahan Napas yang Ampuh Redakan Cegukan?

Liputan6.com, Jakarta Minum air dingin dan menahan napas adalah salah dua cara alternatif meredakan cegukan yang kerap disarankan. Lantas, mana yang lebih efektif?

"Terkadang minum air dingin lalu berkumur dengan air bisa membantu meredakan cegukan karena menstimulasi tenggorokan. Lalu, pada beberapa orang, menahan napas termasuk cara yang ampuh," kata Dokter Spesialis Penyakit Dalam dari NYU Langone Medical Center, AS, Roshini Rajapaksa.

Cegukan adalah suatu keadaan yang terjadi ketika bagian dari tubuh kita yang dikenal sebagai diafragma berkontraksi secara tiba-tiba (spasme). Menurut Roshini, spasme menyebabkan pengambilan napas seketika berhenti dengan tertutupnya pita suara. Penutupan ini yang menyebabkan terjadinya cegukan.

Lebih lanjut, penyebab seseorang mengalami cegukan beragam. Bisa karena mengonsumsi makanan yang ukurannya terlalu besar, mendadak harus minum air, dan menyantap makanan dengan suhu ekstrem.

Namun, cegukan bisa juga terjadi karena stres atau cemas. "Terkadang cegukan pun terjadi karena perasaan sedang sedih," kata Rajapaksa seperti dikutip dari situs Time, Jumat (5/5/2017)

Pada beberapa kasus yang jarang terjadi, cegukan bisa dikarenakan adanya kerusakan saraf maupun tumor di perut atau leher. Bisa juga adanya masalah pada hati.

Roshini menjelaskan, pada kasus ini biasanya disertai dengan gejala lain seperti mual, lemah, dan pembengkakan pada perut.

Umumnya cegukan berhenti dalam hitungan menit atau jam. Namun, pada beberapa orang bisa sampai berhari-hari. 

Cara untuk meredakannya adalah dengan minum air dingin atau menahan napas. Bila Anda perokok atau gemar minum minuman keras, sebaiknya setop kebiasaan buruk itu agar cegukan cepat reda.

Apalagi jika cegukan sampai membuat kualitas hidup jadi terganggu. Segera ke rumah sakit agar mendapatkan resep obat dari dokter guna melemaskan otot-otot di sekitar area pernapasan.