Kulit di Lengan Madison Menggelembung Akibat Tato Henna

Gadis kecil ini mengalami efek mengerikan pada kulit akibat tato henna yang ada di lengannya.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 23 Agu 2017, 14:00 WIB
Diterbitkan 23 Agu 2017, 14:00 WIB
Kulit
Kulit Madison menggelembung usai membuat tato henna di lengannya. (Foto: Express)

Liputan6.com, Inggris Madison Gulliver, gadis kecil berusia tujuh tahun asal Inggris, mendapatkan efek mengerikan akibat tato di lengannya kala berlibur di hotel mewah di Hurghada, Mesir. Padahal, dia sudah mendapatkan izin dari ayahnya, Martin, untuk menato model henna.

Tato berbentuk pola bunga itu berada di sepanjang lengan kanan sampai ke siku. Namun, kurang dari beberapa jam setelah ditato, kulit Madison menjadi lecet memerah bak luka bakar yang menyakitkan.

Madison dilarikan ke rumah sakit. Lem tato ternyata mengandung bahan berbahaya yang disebut paraphenylenediamine (PPD).

Zat ini terdapat dalam banyak produk seperti krim matahari dan pewarna rambut, tapi biasanya digunakan dalam dosis sangat kecil.

"Kami sama sekali tidak sadar akan bahaya ini. Saya pikir ini salah karena saya tidak mengetahuinya. Tapi juga kesalahan salon karena menggunakan bahan kimia berbahaya pada anak-anak," kata Gulliver, dilansir dari Express, Rabu (23/8/2017).

Simak video menarik berikut:

Kulit gatal hingga melepuh

Pada awalnya, Madison menyelesaikan tato henna di lengan. Ia hanya mengeluh soal gatal-gatal yang memerah dan lecet saat pulang ke rumah. Pada 25 Juli, kulit (pada area tato) Madison mulai menggelembung. Dokter memberi krim steroid untuk mengatasi kulit yang menggelembung. Sayangnya, kulit melepuh mulai terbentuk di jari-jari Madison.

Madison pun berobat ke St Mary Hospital sebanyak lima kali. Dokter memberikan berbagai krim dan salep. Akhirnya, ia dirujuk ke spesialis-spesialis luka bakar di Salisbury District Hospital, Inggris.

Kulit di lengan Madison malah kian melepuh. (Foto: Express)

"Kami mulai panik, dokter belum pernah melihat kondisi Madison sebelumnya. Tiap kali kami menjenguk Madison, dokter mencoba pengobatan yang berbeda. Tapi semakin lama, kondisi Madison makin parah dan buruk. Kulitnya melepuh," tambah Gulliver.

Dokter memutuskan mengangkat kulit yang lecet sehingga bisa mengobati kulit yang terbakar dan melepuh di bawah kulit.

Kini, Madison telah dirujuk ke unit perawatan bekas luka. Ia harus memakai perban setidaknya selama enam bulan untuk mengecilkan bekas luka yang menutupi lengannya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya