Liputan6.com, Jakarta Seandainya Anda belum tahu, tidak semua bakteri itu buruk. Beberapa bakteri, seperti bakteri probiotik yang ada di yoghurt bisa memperlancar pencernaan dan bikin langsing, sampai mengusir jerawat.
Walaupun yoghurt selama ini dianggap sebagai jagoan supernya probiotik, sekarang ada jagoan probiotik baru--lebih tepatnya baru dikenal kembali--yang harus Anda tahu.
Baca Juga
Berkenalanlah dengan kefir, serupa yoghurt dengan kekuatan dan bakteri probiotik yang lebih dahsyat.
Advertisement
Apa itu kefir?
Seperti yogurt, makanan ini dipenuhi bakteri probiotik baik. Tapi tidak seperti yogurt, kefir tidak dibuat dengan cara dipanaskan. Alih-alih, Anda bisa mengubah susu apapun menjadi kefir (susu dari hewan maupun kacang-kacangan). Anda bahkan bisa mengubah air jadi kefir dengan menggunakan biji kefir.
Biji kefir sebenarnya bukanlah biji-bijian, tapi lebih menyerupai gumpalan serupa keju yang dibuat dari bakteri dan jamur yang memfermentasi kefir. Walaupun terdengar menjijikkan, tapi sebenarnya tidak sama sekali.
Hasil akhir kefir adalah cairan lembut dengan konsistensi yang sempurna untuk dicampurkan ke dalam smoothies, atau krim kue Anda. Kefir juga bisa langsung diminum. Tergantung pada biji kefir apa yang Anda gunakan, rasanya bisa bervariasi. Mulai dari sangat ringan sampai sangat getir.
Apa saja nutrisi di dalamnya?
Pertama-tama, kefir adalah minum dengan kandungan kalsium yang tinggi. Hal ini terutama bagus bagi mereka yang intoleransi laktosa. Di dalam studi yang diterbitkan dalam Journal of the American Dietetic Association, para peneliti menemukan orang-orang dengan intoleransi laktosa tidak memiliki reaksi buruk setelah meminum kefir.
Satu gelas kefir bisa memberi Anda 20 persen dari kebutuhan kalsium harian, dengan hanya 90 kalori. Hal ini berbeda dengan yogurt yang mengandung 150 kalori. Secara kandungan protein, kefir juga lebih baik - satu gelas kefir mengandung 6 gr protein.
Karena kandungan kalorinya yang lebih rendah, kefir lebih ampuh membuat Anda langsing dibandingkan dengan yoghurt.
Saksikan juga video menarik berikut ini:
Â
Â
Makan Kefir Bikin Langsing
Disamping kandungan proteinnya yang tinggi, pemimpin redaksi Men's Health AS, David Zincenko, baru-baru ini mengumumkan bahwa kefir adalah salah satu makanan pembuat perut rata. Menurutnya kefir bisa disebut sebagai makanan pembuat perut rata karena kandungan probiotik yang kaya di dalamnya bisa mempercepat penurunan berat badan.
Penelitian dari University of Tennessee menunjukkan, mengonsumsi tiga sampai empat sajian produk susu setiap hari bisa membantu pria dan wanita menurunkan berat badan dibanding berhenti mengonsumsinya.
Meningkatkan konsumsi produk susu, seperti kefir, diasosiasikan dengan indeks massa tubuh yang lebih rendah, lingkar pinggang yang lebih kecil, dan lemak tubuh yang lebih sedikit. Demikian menurut studi tahun 2013 yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients.
Kefir kaya akan protein. Protein membantu Anda merasa kenyang lebih lama, dan mendongkrak pengeluaran energi tubuh. Satu gelas kefir renda kalori mengandung sekitar 11 gram protein.
Jika Anda memasukkan kefir ke dalam menu diet, Anda akan mengonsumsi lebih sedikit kalori dibanding yang Anda bakar setiap harinya. Hal inilah yang akan membuat berat badan Anda turun.
Kefir terbaik untuk menurunkan berat badan adalah kefir rendah lemak tawar. Ini karena mereka mengandung lebih sedikit kalori dan lemak tak jenuh. Kefir tawar rendah lemak akan memberi tubuh gula alami, tanpa pemanis buatan. Usahakan untuk menghindari gula atau pemanis buatan saat Anda sedang berusaha menurunkan berat badan.
Kefir rendah lemak, jika dikonsumsi dalam jumlah yang disarankan, adalah tambahan sehat pada menu penurunan berat badan Anda. Kefir cocok dijadikan cemilan antar waktu makan, yang akan memenuhi kebutuhan susu harian Anda.
Dietary Guidelines for Americans, menyarankan mengonsumsi 2,5 gelas asupan susu ketika Anda ingin membatasi asupan kalori sekitar 1.200 - 1.400 sehari.
Advertisement