Waspada, Tutup Botol Bir Bisa Membuat Saraf Mata Lumpuh

Tutup botol bir yang terpental ke mata dapat menyebabkan cedera mata, seperti kelumpuhan mata sampai kehilangan penglihatan.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 06 Apr 2018, 11:00 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2018, 11:00 WIB
Ilustrasi botol kaca (iStock)
Mata kena tutup botol bir bisa menyebabkan cedera mata. (iStock)

Liputan6.com, Selandia Baru Anda mungkin harus berhati-hati saat membuka tutup botol bir. Jika tutupnya mengenai mata, maka Anda akan mengalami cedera atau kelumpuhan saraf mata.

Baru-baru ini, sebuah peristiwa terjadi di Nelson, Selandia baru. Sebanyak tiga orang didera cedera mata karena terkena pinggiran tutup botol bir bermerek Corona. Desain pinggiran tutup botol bir bergerigi tajam.

Dalam laporan baru, yang diterbitkan Emergency Medicine Australasia Journal, ketiga orang yang cedera mata harus mengambil cuti. Ketiganya menderita kelumpuhan mata dan membutuhkan perawatan.

"Tiga orang itu punya pengalaman sama. Saat berupaya membuka tutup botol bir Corona, tutup botol yang terbuat dari logam terpental mengenai mata mereka," demikian keterangan dari Nelson Marlborough District Health Board's Department of Ophthalmolog dalam jurnal tersebut, dilansir dari Newshub, Jumat (6/4/2018).

 

 

Simak video menarik berikut ini:

Gaya membuka tutup botol yang salah

Ilustrasi Bir (AFP)
Gaya membuka tutup botol bir yang salah membuat tutup botol terpental ke mata. (AFP)

Dari kasus tiga orang yang cedera mata kena tutup botol bir, pengaruh gaya membuka tutup botol bir menjadi faktor penyebabnya.

"Gaya membuka tutup botol bir yang salah membuat tutup botol kena mata, tapi tidak tertulis rincian secara jelas mengenai gaya membuka tutup botol yang salah," tulis Nelson Marlborough District Health Board's Department of Ophthalmolog.

Nelson DHB mencurigai, ada kemungkinan beberapa kasus serupa terjadi di seluruh negeri.

Publikasi lain juga menyerukan, peringatan soal membuka botol tanpa pembuka tutup botol yang tepat dapat menyebabkan cedera mata yang parah dan kehilangan penglihatan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya