Canggih, Lengan Robot Ini Bisa Dikendalikan Lewat Pikiran

Ilmuwan Jepang temukan hal inovatif. Lewat pikiran, manusia bisa mengendalikan lengan robot.

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 01 Jan 2019, 08:00 WIB
Diterbitkan 01 Jan 2019, 08:00 WIB
Ilustrasi Robot
Ilustrasi Robot (iStockPhoto)

Liputan6.com, Kyoto Kecanggihan teknologi di dunia robotik terus berkembang. Salah satu yang banyak dikembangkan adalah mengenai mesin yang bisa melengkapi aktivitas tubuh manusia.

Dikutip dari Digital Trends pada Selasa (1/1/2019), para peneliti dari Advanced Telecommunications Research Institute di Kyoto Jepang membuat sebuah teknologi lengan ketiga.

Robot ini memungkinkan pemakainya untuk melakukan berbagai aktivitas dengan lebih cepat. Tidak hanya itu, lengan ketiga ini juga dikendalikan hanya dengan pikiran.

"Alih-alih sistem lengan robot, saya akan menyebutnya Brain Machine Interface (BMI) for multitasking," kata salah seorang peneliti di proyek tersebut Christian Penaloza.

"Sistem BMI tradisional sebagian besar digunakan untuk memulihkan atau mengganti fungsi yang hilang dari seorang penyandang cacat, tetap tidak meningkatkan kemampuan pengguna yang sehat," tambah Penaloza kepada Digital Trends.

 

Bisa melakukan banyak tugas

Ilustrasi Robot
Ilustrasi Robot (iStockPhoto)

Penaloza mengatakan, sistem BMI umumnya mengharuskan pengguna untuk berkonsentrasi pada tugas tertentu seperti mengendalikan lengan robot atau kursi roda, sementara tubuh tetap diam.

"Ini berarti pengguna hanya bisa melakukan satu tugas. Karena keterbatasan sistem BMI saat ini, lebih baik pengguna yang sehat untuk menggunakan tubuh mereka sendiri."

Lengan robot yang mereka ciptakan dalam demonstrasi dikendalikan melalui dua elektroda yang dipasangkan di kepala pengguna. Ini berguna untuk menangkap aktivitas otak mereka.

Penggunanya juga tidak perlu perhatian penuh sehingga membuat mereka mampu mengontrol lengan untuk melakukan tugas tertentu.

 

Pekerjaan di masa depan

Ilustrasi Robot
Ilustrasi Robot (iStockPhoto)

Para peneliti melakukan percobaan dengan meminta pengguna untuk melakukan tugas menyeimbangkan bola, sementara lengan tersebut memegang botol.

Penaloza mengatakan, di masa depan mungkin orang-orang bisa menggunakan alat ini untuk berbagai pekerjaan seperti konstruksi atau manufaktur. Bahkan, suatu saat bisa saja teknologi ini tidak terbatas pada lengan robot saja.

"Mungkin di masa depan kita dapat menggunakan sistem ini untuk mengontrol perangkat lain seperti peralatan rumah tangga, ponsel, atau mesin sementara kita melakukan tugas lain."

Saksikan juga video menarik berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya