Liputan6.com, Jakarta Hobi sama, makanan kesukaan sama, karakter sama. Aneka persamaan itu terdengar seru tapi bukan jaminan sebuah hubungan bakal bahagia.
Menurut studi yang dilakukan peneliti asali Michigan State Univeristy, Amerika Serikat, aneka persamaan cenderung dicari banyak orang saat mencari pasangan. Namun, hal itu tidak berpengaruh pada kepuasaan dalam kehidupan dan hubungannya.
Baca Juga
"Orang berinvestasi banyak hal dalam menemukan seseorang yang punya banyak persamaan tapi penelitian kami menunjukkan bukan segalanya," kata Bill Chopik seperti dilansir Times of India, Senin (18/2/2019).
Advertisement
Malah, bukan persamaan yang seharusnya dicari melainkan, 'Apakah dia orang yang baik?'. Hal-hal itu lebih penting daripada dua orang yang memiliki persamaan kepribadian seperti disampaikan Chopik.
Lalu, apa yang membuat pasangan merasa bahagia?
Dalam studi yang diterbitkan dalam Journal of Research in Personality menunjukkan bahwa tak cukup aneka persamaan kepribadian saja bila ingin hubungan bahagia. Studi menunjukkan pasangan yang peduli satu sama lain memiliki tingkat kepuasaan yang lebih tinggi.
Saksikan juga video menarik berikut