Ini Kelompok Pasien yang Perlu Pasang Ring Jantung

Liputan6.com, Jakarta Sebelum mengembuskan napas pada Selasa, 19 November 2019, mantan pemain sinetron Cecep Reza dikabarkan menjalani pemasangan ring jantung.

Unggahannya aktor dan sahabat Cecep Reza, Ade Firman Hakim, di akun Instagram pribadinya mengungkapkan, setelah pemasangan ring jantung, Cecep Reza melakukan pekerjaannya sebagai fotografer. 

Terkait pemasangan ring jantung, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Vito A Damay angkat bicara. Bahwa pemasangan ring jantung dapat menyelamatkan nyawa pasien yang punya kondisi tertentu, khususnya punya riwayat serangan jantung.

"Kalau pasien punya riwayat serangan jantung jelas memerlukan pemasangan ring. Ini karena dapat menyelamatkan nyawa," jelas Vito melalui pesan singkatnya kepada Health Liputan6.com, ditulis Kamis (21/11/2019).

Pada kelompok pasien tertentu, antara lain yang sering merasa dada sakit; pegal atau berat saat beraktivitas dan berkurang pegalnya saat istirahat; serta sesak pada pasien dengan kegagalan fungsi jantung (gagal jantung) atau lemah jantung, pemasangan ring bisa menurunkan risiko serangan jantung.

"Selain itu, ring jantung untuk memperbaiki aliran darah ke otot jantung yang lemah dan mempertahankan fungsi jantung. Hal ini juga mengurangi keluhan yang ada, misal nyeri. Kualitas hidup pasien akan meningkat," lanjut Vito.

Simak Video Menarik Berikut Ini:

Dalam situs pribadinya, Vito juga menuliskan mengenai proses pemasangan ring jantung. Diawali dengan menjalani pemeriksaan kateterisasi jantung.

Kateterisasi jantung menggunakan pipa kecil dimasukkan ke pembuluh darah pada area pergelangan tangan atau lipat paha, hingga ke pangkal pembuluh darah koroner pada jantung. 

"Ada cairan yang akan disemprotkan melalui pipa itu untuk melihat lokasi dan parahnya penyempitan pembuluh koroner (bila memang ada). Jika ada penyempitan dan memungkinkan pemasangan stent, maka stent akan dimasukkan melalui jalur yang sama dengan proses kateterisasi tadi," tulis dokter yang sehari-hari berpraktik di Siloam Hospital Lippo Village ini. 

Ring jantung berperan melebarkan penyempitan yang ada pada pembuluh darah di jantung. Untuk prosedur katerisasi membutuhkan waktu sekitar setengah jam, sedangkan pemasangan ring jantung membutuhkan waktu sekitar satu hingga dua jam.

"Itu tergantung dari sulitnya lokasi dan tipe penyempitan pembuluh darah koroner," lanjut Vito.

Usai pemasangan ring jantung, pasien dipantau dalam ruang intensif selama semalam. Jika stabil dan baik, maka pasien boleh pulang.

Dokter akan meresepkan obat untuk menjaga agar tidak terjadi penyempitan ulang di lokasi yang telah terpasang ring jantung. Pasien disarankan memperbanyak makanan sehat, seperti sayur dan buah serta rajin beraktivitas fisik.