Curhat Ria Irawan Soal Tidak Punya Rahim

Ini disampaikan Ria Irawan pada pertengahan Maret 2016 setelah dia berjuang melawan kanker yang pertama.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 06 Jan 2020, 07:36 WIB
Diterbitkan 06 Jan 2020, 07:36 WIB
Ria Irawan (Foto: Instagram/@riairawan)
Ria Irawan (Foto: Instagram/@riairawan)

Liputan6.com, Jakarta - Artis Ria Irawan meninggal dunia setelah cukup lama berjuang melawan kanker. Kabar duka ini disampaikan sejumlah artis, seperti Marsha Timothy dan Ernest Prakasa, melalui unggahan Instagram story pada Senin, 6 Januari 2020 pagi.

Setelah sempat dinyatakan 'sembuh' dari kanker kelenjar getah bening stadium empat, adik Dewi Irawan kembali dirawat lantaran sel kanker di tubuhnya kembali aktif pada pertengahan November 2019.

Rupanya, sel kanker Ria Irawan menyebar ke otak dan paru-paru. Akan tetapi tak lama kemudian, Ria tampak sudah bugar lagi dan diketahui sempat jalan-jalan ke Bali pada Desember 2019.

Pada pertengahan Maret 2016, Health Liputan6.com sempat mewawancarai Ria Irawan yang kala itu tengah menikmati hidupnya kembali setelah tujuh tahun melawan sakit yang berujung kanker.

 

Cerita Ria Irawan Menikmati Hidup Tanpa Rahim

[Bintang] Ria Irawan
"Pertama aku tiga kali kemo selesai, beraih dari sel kanker. Kemudian 19 bulan lagi tiba-tiba di petscan ada lagi, dua kali kemo bersih. Itu karena aku sudah menyiapkan tubuh," paparnya. (Instagram/riairawan)

 Kala itu, pemain film Biola Tak Berdawai bersama aktor Nicholas Saputra ini menuturkan bahwa banyak hikmah yang dirasakannya setelah rahimnya diangkat karena penebalan dinding rahim selama tujuh tahun yang berujung pada kanker.

"Ternyata tidak punya rahim enaknya luar biasa," uja Ria Irawan.

Baca juga: Ria Irawan: Tidak Punya Rahim Enaknya Luar Biasa

Dengan ketiadaan rahim, hal pertama yang amat disyukurinya adalah bisa berpuasa selama sebulan penuh pada ramadan 2015.

"Duh, nggak ada PMS lagi. Good bye pembalut. Alhamdulillah puasa lancar," kata Ria.

Tak hanya itu, enam bulan setelah menjalani pengobatan terakhir pada 30 Mei 2015, Ria Irawan pun menjalani diet rendah kalori sambil sesekali bermeditasi.

Baca juga: Setelah Sel Kanker Nol, Ria Irawan Diet Randah Kalori

 

Selamat Jalan Ria Irawan

Ria Irawan (Foto: Instagram/@riairawan)
Ria Irawan (Foto: Instagram/@riairawan)

Ria Irawan mengaku bersyukur dengan segala cobaan yang Tuhan berikan kepadanya. Dia enggan mendramatisir kondisinya, sekali pun cobaan tersebut cukup berat.

"Aku drama kalau dibayar saja. Kalau enggak buat apa?," katanya.

Omongan ini masih sangat relevan saat Ria Irawan kembali masuk rumah sakit. Saat sejumlah teman artis mengabadikan momen tengah menjenguk dirinya, Ria tampak semringah dan selalu bercanda.

Kini, Ria Irawan pergi untuk selama-lamanya. Hanya doa yang dapat dipanjatkan, dan semangatnya dalam menghadapi kanker patut ditularkan ke banyak pejuang kanker.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya