Jokowi: Virus Corona Tidak Mengenal Batas Negara

Penyebaran Virus Corona ini sudah di banyak negara.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 13 Mar 2020, 14:42 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2020, 14:42 WIB
Covid-19 Jadi Nama Penganti Virus Corona
Petugas laboratorium melakukan pengujian sampel dari orang yang akan diuji untuk virus corona COVID-19 di sebuah laboratorium di Shenyang, provinsi Liaoning timur laut China, Rabu (12/2/2020). WHO kini tidak lagi menyebut virus yang merebak di China sebagai Virus Corona Baru. (STR/AFP)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa penularan Virus Corona tidak mengenal batas negara.

Menurut Jokowi, ada 88 negara yang sudah terkena pandemi Corona dan pada hari ini, Jumat, 13 Maret 2020, menjadi 117 negara.

"Selama satu minggu, dari 88 menjadi 117 negara. Artinya, Virus Corona ini tidak mengenal batas negara," ujarnya.

Di Indonesia sendiri, per 12 Maret 2020, 34 orang telah terkonfirmasi positif Virus Corona. Akan tetapi, sejak dua hari yang lalu, satu per satu yang positif tersebut sembuh dari Corona.

Menurut Jokowi, pencegahan harus dilakukan secara bersamaan. Pemerintah telah melakukan pelacakan yang dikoordinasi oleh BNPB didampingi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dan didampingi juga dengan TNI Polri terhadap orang yang telah melakukan kontak dengan pasien yang sudah dinyatakan positif Virus Corona.

Simak Video Menarik Berikut Ini

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya