Berprestasi di Masa Pandemi, Ilmuwan-Ilmuwan Cilik Sabet Gelar Juara dalam Kompetisi Sains

Masa pandemi COVID-19 tak menyurutkan semangat para pelajar di Tanah Air. Hal ini dibuktikan dengan peraihan prestasi oleh anak-anak sekolah dasar (SD) dalam kompetisi sains nasional.

oleh Ade Nasihudin Al Ansori diperbarui 16 Nov 2021, 19:30 WIB
Diterbitkan 16 Nov 2021, 19:30 WIB
Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di Jakarta
Siswa mengikuti uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) perdana di SD Negeri 14 Pondok Labu, Jakarta, Senin (30/8/2021). Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas Tahap 1 di Provinsi DKI Jakarta digelar dengan kapasitas 50 persen pada setiap satuan pendidikan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Masa pandemi COVID-19 tak menyurutkan semangat para pelajar di Tanah Air. Hal ini dibuktikan dengan peraihan prestasi oleh anak-anak sekolah dasar (SD) dalam kompetisi sains nasional.

Lomba karya sains tingkat sekolah dasar di seluruh Indonesia Kalbe Junior Scientist Award (KJSA) 2021 berhasil menyaring karya-karya terbaik anak Indonesia dalam 4 peringkat juara yakni:

-Juara 1, Adelia Shovia Putri dan Dania Azra Nazifa, dengan karyanya Oksibraille dari SD Muhammadiyah Manyar Gresik. Mereka mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 10.000.000 dan Rp 2.000.000 untuk pendamping.

-Juara 2, Ngurah Bagus dan Ananda Puja, dengan karyanya Kompres Digital Pereda Demam dari SD Saraswati 3 Denpasar mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 7.500.000 beserta Rp 2.000.000 untuk pendamping.

-Juara 3, Ferdian Affandi Budiansyah, dengan karyanya Keset Clean and Clear dari SDN Ngadirgo 03 Semarang mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 5.000.000 beserta Rp 2.000.000 untuk pendamping.

-Pemenang terfavorit KJSA 2021 adalah Ngurah Bagus Raditya dan Ananda Puja dari SD Saraswati 3 Denpasar dan akan mendapatkan uang tunai Rp 2.500.000.

Mendorong Semangat Berinovasi

Lomba karya sains dengan tajuk Science Experience at Home ini diselenggarakan guna mendorong siswa-siswa sekolah dasar untuk menciptakan karya sains sederhana yang berhubungan dengan lingkungan mereka sehari-hari.

Tema kali ini berkaitan erat dengan aspek kesehatan karena masih dalam situasi pandemi COVID-19.

“Komitmen untuk selalu menciptakan inovasi berbasis pengembangan riset dan ilmu pengetahuan kami tularkan juga kepada ilmuwan cilik di seluruh Indonesia dengan menumbuhkan kecintaan kepada mereka akan ilmu pengetahuan sejak dini lewat KJSA ini,” ujar Vidjongtius, Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk mengutip keterangan pers Selasa (16/11/2021).

“Harapannya melalui KJSA ini, anak-anak sebagai generasi penerus bangsa dapat terdorong agar selalu berpikir kritis, menumbuhkan rasa ingin tahu dan mengembangkan budaya inovasi dan kompetisi yang baik di sekolah-sekolah,” tambahnya.

Apresiasi Kemendikbud Ristek

Direktur Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Sri Wahyuningsih menyampaikan apresiasi pada penyelenggaraan kompetisi ini.

“Kami menyampaikan apresiasi kepada PT Kalbe Farma yang sudah memberikan ruang kepada anak-anak sekolah dasar untuk dapat mengekspresikan kemampuannya, meningkatkan kreativitas dan inovasinya melalui ajang KJSA 2021,” kata Sri dalam keterangan yang sama.

“Ini sebagai upaya mendorong anak-anak kita menjadi pelajar-pelajar Pancasila, tunas-tunas Pancasila, sebagai agen perubahan di jenjang Sekolah Dasar untuk menginspirasi dan memengaruhi kawan-kawan semua menjadi pelajar Pancasila,” lanjutnya.

 

Infografis: Protokol Kesehatan Sekolah Tatap Muka

Infografis: Protokol Kesehatan Sekolah Tatap Muka (Liputan6.com / Abdillah)
Infografis: Protokol Kesehatan Sekolah Tatap Muka (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya