Kecelakaan Beruntun di Balikpapan, Warganet Ramai-Ramai Kirim Doa untuk Para Korban

Liputan6.com, Jakarta Kecelakaan maut terjadi pagi ini di turunan Muara Rapak, Balikpapan Utara. Puluhan orang menjadi korban dalam peristiwa pada Jumat, (21/1/2022) pagi tersebut.

Seperti diketahui, truk tronton kehilangan kendali diduga karena rem yang tidak berfungsi. Truk bermuatan kapur pembersih inipun meluncur dengan kecepatan tinggi yang kemudian menabrak kendaraan baik roda empat maupun roda dua yang tengah berhenti karena lampu lalu lintas berwarna merah.

Menurut Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Yusuf Sutejo, truk membawa beban kurang lebih 20 ton. Sekitar 20 kendaraan roda dua maupun roda empat menjadi korban dalam kecelakaan ini.

Usai banyaknya berita tentang kecelakaan di Balikpapan ini ditayangkan, banyak warga Internet (warganet) yang mengirimkan doa melalui beragam unggahan.

Tak hanya itu, warganet juga memberikan doa melalui kolom komentar dalam unggahan Liputan6.com sekiar pukul 12.00 WIB pada akun Instagram @liputan6.

"Turut berduka cita buat keluarga korban lakalantas," tulis akun @taputtobasa.

"Gak kebayang di situ sanak saudara kita atau kita berada di posisi mrk juga pasti gak nyangka ada truk besar yg menyapu bersih mrk dri arah belakang. Semoga yg jdi korban khusnul hotimah dan yg luka berat semoga lekas pulih," tulis akun @min_yoon_dii.  

"Innalillahiwainnahirojiun... Turut berduka cita atas kecelakaan lakalantas di Balikpapan. Semoga keluarga yg ditinggalkan dpt kuat dan sabar dlm menghadapi musibah ini. Alfatihah," tulis akun @dewyie72.

Selain doa, beberapa warganet juga ikut menyampaikan pendapatnya terkait kecelakaan tersebut. Mulai dari yang menyayangkan tindakan sopir hingga usulan terkait jalur kendaraan. Berikut diantaranya.

"Seandainya sang sopir banting kiri dan menabrak semak-semak, pasti ga akan separah ini korbannya. Tp mau dikata itu sudah kehendak takdir. Semoga yg jd korban mendapatkan tempat yg layak disisinya, amin," tulis akun Instagram @arie5006.

"Diusulkan supaya kendaraan besar-besar dialihkan ke jalur sendiri khusus truk. Jangan disatukan dengan jalur kendaraan biasa. Semoga korban meninggal diterima di sisi Tuhan. Amin," tulis akun @ptmeganada.