Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

Verifikasi UmurStop di Sini

Puting Payudara Wanita Punya Banyak Tipe, Mulai dari Menonjol hingga Rata

Wanita memiliki berbagai macam bentuk payudara, begitupun dengan putingnya yang juga memiliki bentuk berbeda-beda.

oleh Diviya Agatha diperbarui 14 Jul 2022, 21:00 WIB
Diterbitkan 14 Jul 2022, 21:00 WIB
[Fimela] Ilustrasi payudara
Ilustrasi payudara | unsplash.com

Liputan6.com, Jakarta Wanita terlahir dengan berbagai bentuk dan ukuran payudara yang berbeda. Kebanyakan orang pun sudah tahu akan fakta tersebut. Namun mungkin tak semua orang tahu bahwa hal tersebut juga berlaku pada puting payudara.

Dokter spesialis kulit Dr Tsippora Stainhouse mengungkapkan bahwa sebenarnya ada delapan jenis puting payudara wanita yang berbeda-beda. Perbedaan bentuk tersebut pun tidak menandakan apapun dan merupakan suatu hal yang normal.

"Semuanya normal dan ada yang mungkin memiliki kombinasi dari dua tipe tersebut. Semua puting payudara adalah normal, tidak peduli seberapa besar, kecil, rata, atau berbulu," ujar Tsippora mengutip laman Seventeen, Kamis (14/7/2022).

Lalu, apa sajakah tipe-tipe puting payudara pada wanita? Berikut diantaranya.

1. Menonjol (Protruding)

Jenis yang satu ini mengacu pada puting yang terangkat beberapa milimeter di atas permukaan areola dan mengarah ke luar. Puting dapat mengeras dan menjadi lebih jelas saat Anda berada pada cuaca dingin atau sedang terangsang secara seksual.

2. Rata (Flat)

Puting juga dapat memiliki bentuk yang rata. Jenis puting satu ini seolah menyatu dengan areola. Meskipun rata, puting juga dapat mengeras dan menjadi lebih jelas saat dingin atau dirangsang seperti pada wanita yang memiliki jenis puting menonjol.

3. Puffy

Pada jenis yang satu ini, puting payudara akan terlihat seperti gundukkan kecil yang terangkat di atas payudara. Sama seperti dua jenis puting sebelumnya, puting dengan tipe puffy juga dapat mengeras dan menjadi lebih jelas lewat cuaca dingin dan rangsangan.

 

4. Terbalik (Inverted)

Seperti namanya, jenis puting keempat ini posisinya akan tertarik ke dalam. Terkadang beberapa wanita perlu menggunakan jari untuk memancingnya keluar. Otot pada area tersebut juga bisa mengencang sehingga bisa susah-susah gampang untuk memunculkannya.

5. Unilateral Inverted

Pada jenis yang satu ini, puting bisa berbeda bentuk antara payudara kanan dan kiri. Satu puting bisa menonjol, namun sisi lainnya terbalik.

Jika kondisi tersebut terjadi, maka pahamilah bahwa hal tersebut merupakan sesuatu yang normal.

6. Bumpy

Bumpy atau tipe puting yang muncul seperti benjol merupakan hal yang umum. Kondisi ini disebabkan oleh adanya kelenjar Montgomery dan terkadang terlihat seperti komedo berwarna putih.

7. Berbulu (Hairy)

kanker payudara
Nina Nugroho Sisihkan Hasil Penjualan Busananya untuk Penyintas Kanker Payudara. | ilustrasi foto: pexels.com/@shvetsa

Jenis yang satu ini menampilkan puting dengan rambut berwarna hitam yang tumbuh dari area areola. Rambut tersebut juga bisa halus maupun kasar.

Bahkan, Anda pun diperbolehkan untuk mencabutnya menggunakan pinset. Kondisi ini bukan berarti ada sesuatu yang tidak normal, hanya saja setiap orang memiliki folikel rambut yang berbeda dan terdapat bagian tubuh yang bisa lebih berbulu dibandingkan bagian lainnya.

8. Supernumerary

Kondisi payudara yang satu ini dapat dikatakan unik, namun tetaplah normal. Jenis yang satu ini memungkinkan seseorang untuk memiliki puting lebih dari satu.

Jenis puting tersebut dapat terlihat seperti tahi lalat berbentuk darah atau memiliki tonjolan yang berbentuk dengan utuh.

Puting Payudara pada Pria

Cara menghitung masa subur pria
Ilustrasi cara menghitung masa subur pria (Sumber: Pixabay)

Lalu, bagaimana dengan puting payudara pada pria? Direktur pusat anatomi Icahn School of Medicine, Mount Sinai, dr Jeffrey Laitman mengungkapkan bahwa pertanyaan soal puting pada pria memang mungkin pernah terlintas dalam benak Anda.

Puting payudara pada pria sendiri sebenarnya muncul karena jaringan payudara dan puting memang sudah terbentuk saat seseorang masih dalam bentuk embrio.

"Sederhananya, ketika segala sesuatu mulai terbentuk secara embriologis atau sebelum kelahiran, pada saat itulah jaringan payudara dan area puting terbentuk," ujar Jeffrey dikutip Men's Health.

Dengan kata lain, payudara dan puting telah terbentuk sebelum jenis kelamin ditentukan. Perbedaan fungsional antara puting wanita dan pria pun terbentuk saat masa pubertas.

"Individu bertumbuh dan ada hormon yang berperan. Pada masa pubertas, jaringan payudara wanita akan mulai berkembang yang nantinya berfungsi untuk menyusui. Sedangkan puting pada pria, akan tetap di sana," kata Jeffrey.

Infografis Ibu Hamil Sudah Bisa Dapatkan Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Niman)
Infografis Ibu Hamil Sudah Bisa Dapatkan Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Niman)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya