Liputan6.com, Jakarta - Beberapa orang sengaja melakukan aktivitas fisik untuk bisa berkeringat. Sebaliknya, sebagian orang juga tidak suka berkeringat karena menyebabkan sensasi lengket, panas, dan tubuh berbau tak sedap.
Cuaca yang panas di beberapa daerah membuat orang-orang terkadang mengeluarkan keringat bahkan tanpa melakukan aktivitas fisik apapun. Namun, tahukah kamu bahwa ternyata berkeringat memiliki beberapa manfaat mengejutkan bagi tubuh yang mungkin belum diketahui?
Baca Juga
Menurut Sophie Chiche, pendiri Shape House, ada banyak manfaat berkeringat yang mungkin mendorong seseorang untuk melakukan olahraga. Berikut ini manfaat mengeluarkan keringat bagi kesehatan fisik dan mental seperti dikutip dari Byrdie pada Senin, (13/11/2023).
Advertisement
1. Membuang Racun
Meski kemampuan keringat untuk sekedar mendetoksifikasi tubuh sering diperdebatkan, Dr. Josh Axe DNM, CNS, DC, pendiri Ancient Nutrition dan DrAxe.com, menjelaskan bahwa kulit mampu mengeluarkan senyawa beracun dari dalam tubuh. “Kami benar-benar membuang racun tertentu melalui keringat kami,” katanya.
Faktanya, sebuah penelitian pada tahun 2012 menemukan bahwa berkeringat berperan penting dalam mengeluarkan logam berat seperti merkuri, timbal, kadmium, dan arsenik dari tubuh karena mudah larut dalam air. Ax menjelaskan bahwa keringat tidak dapat menghilangkan semua senyawa beracun, jadi penting untuk meminum air yang telah disaring dan mengikuti pola makan yang sehat untuk menghindari ancaman bahan kimia dosis rendah lainnya.
2. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Seperti yang dijelaskan Chiche, menempatkan tubuh dalam situasi di mana tubuh perlu mendinginkan diri dengan berkeringat dapat membuat jantung berdebar kencang seperti halnya latihan kardio.
Selain itu, Ax menunjukkan bahwa berkeringat, baik saat berolahraga atau duduk di lingkungan sauna, dapat mengurangi risiko masalah kesehatan kardiovaskular. Dia mengutip sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2015 yang mengamati pria Finlandia selama 20 tahun, menemukan bahwa mereka yang lebih sering berkeringat di sauna memiliki kemungkinan lebih kecil untuk terserang penyakit fatal selama penelitian berlangsung.
3. Membantu Pemulihan Otot
Meskipun sesi berkeringat tidak akan membantu membentuk otot, sesi ini dapat membantu pemulihan otot. "Berkeringat meningkatkan sirkulasi dan membantu mengeluarkan asam laktat," menurut Axe. Hal ini dapat meringankan rasa sakit dan mempercepat proses pemulihan.
Advertisement
4. Meningkatkan Imunitas
Ax menjelaskan bahwa kulit dianggap sebagai bagian penting dari sistem kekebalan tubuh, dan hal ini masuk akal mengingat kulit sering kali menjadi garis pertahanan pertama terhadap segala sesuatu yang bersentuhan setiap hari. “Cairan siapa pun adalah bagian dari sistem pertahanan biologis ini, yang berfungsi sebagai pencegah masuknya kuman,” katanya. Selain itu, keringat manusia mengandung protein pembunuh kuman alami yang disebut dermcidin, yang dapat melindungi strain kuman penyebab penyakit seperti MRSA dan tuberkulosis.
5. Kulit Lebih Bercahaya
Seperti halnya keringat yang dapat mengeluarkan racun tertentu, keringat juga dapat mengeluarkan kotoran seperti polutan, kotoran, dan riasan yang menempel di kulit, menurut situs web Shape House. Diperkirakan dapat meningkatkan warna, kejernihan, dan tekstur kulit serta dikenal dapat meningkatkan sirkulasi, yang juga bermanfaat bagi kulit.
6. Meningkatkan Suasana Hati
Seperti halnya olahraga lainnya, berkeringat dapat melepaskan hormon endorfin, yaitu hormon yang memicu perasaan positif dalam tubuh. Hal ini dapat memberikan keajaiban bagi suasana hati dan kesejahteraan seseorang secara keseluruhan.
Meskipun seseorang tentu tidak perlu pergi ke sauna di perkotaan pada hari musim panas untuk merasakan manfaat berkeringat, Ia juga dapat menemukan olahraga yang cocok agar dapat merasakan efek nyaman dari tubuh alami ini. Pastikan untuk memulihkan diri dari latihan kardio atau sesi berkeringat dengan banyak minum air untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Advertisement