Liputan6.com, Jakarta Seseorang dengan berat badan berlebih bahkan obesitas disarankan untuk menurunkan berat badan. Penurunan berat badan hingga sehingga mencapai berat badan ideal sesuai indeks massa tubuh menjauhkan dari risiko berbagai penyakit.
"Menurunkan berat badan bukan sekadar menghindarkan diri dari diabetes, tetapi juga dapat memperkecil berbagai risiko penyakit, seperti serangan jantung, darah tinggi, kolesterol," kata dokter spesialis penyakit dalam konsultan endokrinologi Profesor Imam Subekti.
Advertisement
Baca Juga
Imam mengatakan ada lima hal yang perlu dilakukan untuk menurunkan berat badan:
Advertisement
1. Mengatur pola makan
Perlu dihitung total kalori yang dibutuhkan untuk aktivitas harian, sehingga dapat ditentukan asupan yang diperlukan untuk terapi diet penurunan berat badan. Penghitungan ini diharapkan dapat menurunkan kalori sebesar 500 – 1.000 kilo kalori per hari
2. Aktivitas fisik rutin
Aktivitas fisik dilakukan setidaknya tiga kali dalam satu minggu dengan durasi setidaknya 30 menit. Lalu, makin lama durasinya ditambah ya.
"Durasi dapat dinaikkan menjadi 45 menit sementara sesi ditingkatkan menjadi lima kali dalam seminggu," saran dokter yang praktik di Rumah Sakit Pondok Indah - Pondok Indah Jakarta ini dalam pernyataan tertulis.Â
Ada banyak pilihan olahraga. Aktivitas yang direkomendasikan adalah yang bersifat aerobik, seperti jalan ataujoging, renang, bersepeda, atau senam.
Â
3. Perubahan perilaku
 Obesitas dan berat badan berlebih bukanlah kondisi yang terjadi tiba-tiba, melainkan dalam durasi yang panjang.
"Diperlukan komitmen secara terus-menerus untuk melakukan perubahan terhadap gaya hidup yang dijalani," kata Imam menyemangati.
4. Pada Beberapa Kasus Perlu Obat
Konsumsi obat bisa saja diperlukan jika program pengaturan makan (terapi diet) dan aktivitas fisik belum berhasil mencapai target penurunan berat badan. Tentu saja pemberian obat ini atas resep dari dokter sesuai kondisi pasien.Â
Advertisement
5. Bila Berat Tak Kunjung Turun, Operasi Bariatrik
Jika cara pertama hingga keempat tidak berhasil, dapat dipertimbangkan (jika memenuhi syarat) untuk menjalani tindakan bedah bariatrik, yakni operasi pemotongan usus.
Salah satu indikasi bisa menjalani operasi bariatrik adalah memiliki indeks massa tubuh (IMT) harus di atas 32,5.
Tujuan utama bedah bariatrik adalah menyelamatkan pasien obesitas dari komplikasi seperti stroke dan serangan jantung yang merupakan efek langsung dari diabetes, hipertensi, dan hiperkolesterolemia yang dapat menyerang pasien obesitas.