Teh hijau tanpa gula memang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Mulai dari mencegah terjadinya flu, metabolisme tubuh yang baik, dan bahkan dapat membakar lemak bila diminum usai mengonsumsi makanan yang berlemak.
Tapi ingat, bagi Anda yang tengah mengandung, hindarilah konsumsi teh hijau lebih dari dua cangkir setiap harinya. Sebab, berisiko melahirkan anak yang cacat.
Seorang peneliti epidemiologi kanker di UCLA dan University of Maryland Medical Center, Dr. Zuo Feng Zhang merekomendasikan ada baiknya untuk mengonsumsi teh hijau hanya 1 sampai 2 cangkir setiap harinya. Ini berlaku baik bagi wanita yang tengah mengandung, maupun masyarakat pada umumnya.
Lantas, mengapa mengonsumsi teh hijau lebih dari dua cangkir berisiko melahirkan anak yang cacat? Dr. Zuo mengatakan, tanin pada teh hijaulah yang membuat wanita tersebut berisiko seperti itu.
Dijelaskan Dr. Zuo, tanin yang ditemukan di tej hijau dapat mengurangi penyerapan asam folat dan vitamin penting yang menyebabkan anak terlalhir cacat.
Maka itu, bagi para wanita yang berencana untuk mengandung atau bahkan tengah mengandung, batasilah untuk mengonsumsi teh hijau ini.
"Teh hijau pun dapat mengganggu penyerapan zat besi, sehingga disarankan untuk menghindari minum secangkir teh hijau ketika seseorang sedang menyantap makanan. Bila mau, minumlah setelah makan," kata Dr. Zuo menjelaskan, seperti dikutip News Health, Kamis (12/12/2013)
(Adt/Abd)
Tapi ingat, bagi Anda yang tengah mengandung, hindarilah konsumsi teh hijau lebih dari dua cangkir setiap harinya. Sebab, berisiko melahirkan anak yang cacat.
Seorang peneliti epidemiologi kanker di UCLA dan University of Maryland Medical Center, Dr. Zuo Feng Zhang merekomendasikan ada baiknya untuk mengonsumsi teh hijau hanya 1 sampai 2 cangkir setiap harinya. Ini berlaku baik bagi wanita yang tengah mengandung, maupun masyarakat pada umumnya.
Lantas, mengapa mengonsumsi teh hijau lebih dari dua cangkir berisiko melahirkan anak yang cacat? Dr. Zuo mengatakan, tanin pada teh hijaulah yang membuat wanita tersebut berisiko seperti itu.
Dijelaskan Dr. Zuo, tanin yang ditemukan di tej hijau dapat mengurangi penyerapan asam folat dan vitamin penting yang menyebabkan anak terlalhir cacat.
Maka itu, bagi para wanita yang berencana untuk mengandung atau bahkan tengah mengandung, batasilah untuk mengonsumsi teh hijau ini.
"Teh hijau pun dapat mengganggu penyerapan zat besi, sehingga disarankan untuk menghindari minum secangkir teh hijau ketika seseorang sedang menyantap makanan. Bila mau, minumlah setelah makan," kata Dr. Zuo menjelaskan, seperti dikutip News Health, Kamis (12/12/2013)
(Adt/Abd)