Fungsi DirectX, Cara Kerja, Komponen, hingga Versinya yang Perlu Diketahui

Liputan6.com, Jakarta Fungsi DirectX dibuat guna untuk memudahkan para programmer untuk membuat game. Karena dahulu kala, programmer harus menuliskan instruksi yang sama setiap kali ingin membuat game.

Misalnya instruksi untuk mengakses langsung video card, monitor, dan sound devices. Hal ini dirasa sangat tidak efisien, sampai akhirnya Microsoft menciptakan DirectX.

Tentunya hal ini bertujuan untuk memudahkan para programmer tidak perlu capek-capek menuliskan instruksi yang sama setiap kali ingin membuat game. Dengan adanya DirectX ini programmer cukup menggunakan API yang telah disediakan di dalam DirectX.

Fungsi DirectX ini kebanyakan digunakan untuk Anda yang hobi menginstall sendiri game komputer. Pasti Anda yang suka dengan hal ini tidak asing dengan istilah DirectX. Bisa dikatakan kalau DirectX merupakan komponen pendukungnya.

Nah, itulah salah satu fungsi DirectX bagi programmer. Namun bagaimana fungsi DirectX di mata pengguna seperti gamer? Nah, kali ini Liputan6.com telah menyiapkan beberapa ulasan yang membahas tentang DirectX. Telah dirangkum dari berbagai sumber, ini beberapa hal lainnya tentang fungsi DirectX, Sabtu (30/3/2019).

Mengenal DirectX Secara Umum

DirectX merupakan sebuah aplikasi yang pada dasarnya untuk menghubungkan sebuah program terhadap hardware. Misalnya untuk mengizinkan game untuk bisa berinteraksi dengan gamepad dan video card. DirectX merupakan aplikasi yang diciptakan oleh Microsoft yang berisikan Application Programming Interface atau API.

DirectX ini biasanya lebih dikenal di kalangan gamer, karena aplikasi ini merupakan syarat utama untuk menjalankan game di Windows. Jadi, kalau DirectX belum diinstall atau belum diupdate, maka otomatis game tidak bisa jalan dan akan memunculkan notifikasi error.

Cara Kerja DirectX

DirectX merupakan penghubung interface antara hardware dalam komputer dan sistem operasi, yang merupakan bagian dari Windows API (Application Programming Interface). Dalam penerapannya, ketika developer game ingin memutar file suara, maka mereka hanya perlu memanggil library yang sesuai. Pada waktu game berjalan, ia memanggil DirectX API, yang akan memutar file suara.

Dengan kata lain developer game tidak perlu tahu jenis sound card apa yang diakan dipakai oleh user, apa yang dapat dilakukannya, atau bagaimana berbicara kepadanya. Microsoft telah menyediakan DirectX, dan pabrikan sound card telah menyediakan driver yang berkemampuan DirectX. Jadi developer hanya menanyakan suara yang ingin dimainkan, dan ini berlaku untuk semua jenis komputer.

Sebuah DirectX memiliki banyak API yang bisa programmer gunakan untuk membuat aplikasi yang bisa dijalankan pada banyak komponen. Berikut beberapa komponen DirectX:

- DirectX graphics yang merupakan komponen dalam DirectX yang menangani masalah pada graphic, biasanya sangat dibutuhkan oleh games yang akan dimainkan. Mulai dari direct drawa atau graphic 2 dimensi sampai direct 3 dimensi.

- DirectX input merupakan komponen DirectX yang menangani bagian peripheral hardware input seperti mouse, keyboard, joystick, dan lain-lain.

- DirectX sound merupakan komponen dasar yang berisi konfigurasi audio pada komputer. Banyak media player yang mewajibkan adanya direct sound ini seperti misalnya VLC player dan WinAMP.

- Direct3D (D3D) yang digunakan untuk menggambar grafik 3D.

- Direct2D (D2D) yang digunakan untuk menggambar grafis 2D.

- DirectWrite yang digunakan untuk font.

- DirectCompute yang digunakan untuk pemrosesan GPU.

- XAudio2 yang digunakan untuk audio dengan API rendah.

- XACT3 yang digunakan untuk audio API tinggi.

- DirectPlay yang digunakan untuk komunikasi koneksi area lokal atau area luas.

- DirectMusic digunakan untuk putar balik rekaman suara yang disahkan di DirectMusic Producer.

- DirectSetup digunakan untuk memasang komponen DirectX.

Awalnya DirectX dibuat untuk memudahkan para programmer untuk membuat game, kala itu programmer harus menuliskan instruksi yang sama setiap kali ingin membuat game, misalnya instruksi untuk mengakses langsung video card, monitor, dan sound devices.

Cara itu dinilai tidak efisien dan Microsoft menciptakan DirectX dengan tujuan agar programmer tak perlu capek-capek menuliskan instruksi yang sama setiap kali membuat game, namun cukup dengan menggunakan API yang telah disediakan di dalam DirectX.

Selain berfungsi untuk programmer, adapun fungsi DirectX untuk pengguna seperti gamer. Fungsi durectx sebagai perantara hardware dengan sistem operasi, jadi dengan adanya DirectX, hardware yang dimiliki dapat dioptimalkan lebih baik digunakan bermain game atau program lainnya.

Semakin baru versi DirectX, maka semakin bagus pula pengoptimalam yang dilakukan. DirectX ini fungsinya mengoptimalkan performa hardware, bukan meningkatkan. Semuanya memang tergantung hardware yang dimiliki.

Awalnya DirectX mulai diperkenalkan di Windows 95 dan menggunakan DirectX versi 9 di Windows XP. Pada tahun 1995 tersebut, DirectX versi 1 telah meluncur. Kemudian disusul pada tahun yang sama, versi 2 dan ditambahkan secara bawaan ke instalasi Windows 95 yang baru.

Saat Microsoft meluncurkan Windows XP, versi direcx seudah mencapai versi 9. Versi ini pun mendapatkan update lagi dengan huruf di belakangnya yaitu versi 9.0a, 9.0b, dan terakhir 9.0c. Dan versi terakhir yaitu DirectX 12 yang hadir dengan berbagai fitur untuk membuat aplikasi maupun game yang lebih interaktif.