Liputan6.com, Jakarta - Microsoft telah resmi menggandeng empat universitas yakni Binus University, Telkom University, Universitas Brawijaya, serta Universitas Gadjah Mada untuk bergabung dalam ekosistem mitra elevAIte Indonesia.
Menurut Microsoft, inisiatif ini diharapkan dapat mempercepat transformasi digital di sektor pendidikan sekaligus menyiapkan sumber daya manusia yang siap menghadapi era AI.
Baca Juga
Untuk diketahui, elevAIte Indonesia merupakan inisiatif pelatihan AI hasil kerja sama antara Kementerian Komdigi (Komunikasi dan Digital) dan Microsoft. Inisiatif ini diluncurkan pada Desember 2024.
Advertisement
Program elevAIte ini bertujuan membekali satu juta talenta Indonesia dengan keterampilan AI yang relevan dalam berbagai sektor industri.
Bergabungnya empat universitas dalam program ini memungkinkan lebih dari 400.000 tenaga pendidik dan mahasiswa mengakses program pelatihan AI.
Beberapa program pelatihan itu di antaranya adalah Training of trainers, Ujian sertifikasi Microsoft, AI Hackhaton, serta Inkubasi program pemenang AI Hackathon.
Menurut Microsoft Philanthropies Social Impact Lead Somanna Palacanda, AI tengah mengubah industri secara global dan menciptakan peluang besar bagi pertumbuhan ekonomi serta lapangan kerja.
"Keterampilan yang dibutuhkan dalam pekerjaan diproyeksikan berubah sebesar 50 persen dari 2016 hingga 2030, dan generative AI akan mempercepat perubahan ini hingga 68 persen. Mereka yang menguasai AI akan memiliki peluang lebih besar dalam ekonomi masa depan," tuturnya dalam siaran pers yang diterima, Senin (17/2/2025).
Tren ini sejalan dengan laporan Work Trend Index terbaru dari Microsoft dan LinkedIn mengenai pemanfaatan kecerdasan buatan, terutama generative AI.Â
Dalam laporan itu, 92 persen pekerja berbasis pengetahuan (knowledge workers) di Indonesia telah menggunakan generative AI di tempat kerja, lebih tinggi dari rata-rata global sebesar 75 persen.Â
Langkah Masing-Masing Universitas Perkuat Ekosistem AI
Sebagai bagian dari kemitraan ini, AI , AI Center Universitas Brawijaya yang diresmikan pada Januari 2025 kini berstatus sebagai Certiport Authorized Testing Center (CATC).
Pusat pelatihan ini akan menyelenggarakan ujian sertifikasi Microsoft, seperti Microsoft Office Specialist dan Microsoft Technology Associate, yang semakin bernilai dalam dunia kerja.
Sementara itu, BINUS University akan mengintegrasikan inisiatif elevAIte ke dalam kurikulumnya dan memperluas pembelajaran AI melalui platform edutech GreatNusa. Jadi, mahasiswa dapat mengikuti bootcamp upskilling dan reskilling.
Selain itu, sebagai kelanjutan dari kerja sama yang telah terjalin dengan Microsoft sejak 2024, UGM akan mengembangkan dan menerapkan AI dalam pendidikan secara bertanggung jawab.
Langkah ini sejalan dengan visi universitas untuk mengoptimalkan teknologi guna meningkatkan kualitas pembelajaran di Indonesia.Â
Advertisement
Menuju Indonesia Emas 2045 dengan AI
Dalam dua bulan sejak diluncurkan, elevAIte Indonesia telah menggandeng 14 mitra, termasuk Lembaga Administrasi Negara (LAN), Dicoding, BINAR, dan Pijar Foundation. Program ini telah diikuti oleh lebih dari 100.000 individu dari berbagai sektor.
Sebagai bagian dari upaya peningkatan keterampilan AI, AI Skills Navigator—platform pembelajaran yang mengintegrasikan Microsoft Learn dan LinkedIn Learning—kini tersedia dalam bahasa Indonesia di aka.ms/aiskillsnavigatorid.
Dengan bantuan asisten AI, platform ini memudahkan individu menemukan materi AI yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Melalui elevAIte Indonesia, Microsoft bersama Kemkomdigi dan mitra-mitranya berupaya membangun ekosistem pembelajaran yang inovatif, inklusif, dan berkelanjutan.
Langkah ini menjadi bagian dari misi jangka panjang untuk memastikan setiap individu di Indonesia memiliki kesempatan berkembang di era AI dan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)