Introvert adalah Kepribadian Tertutup, Salah Satu Cirinya Suka Menulis daripada Bicara

Introvert adalah seseorang berkepribadian tertutup, tidak menyukai keramaian, pendiam, dan pemalu.

oleh Laudia Tysara diperbarui 30 Mar 2021, 09:30 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2021, 09:30 WIB
Ilustrasi orang pendiam
Ilustrasi pendiam. (Photo by Vidar Nordli-Mathisen on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta Seseorang dengan kepribadian introvert memang tidak lebih menonjol daripada si ekstrovert. Introvert adalah kepribadian tertutup. Seorang introvert tidak menyukai keramaian, pendiam, dan pemalu.

Introvert adalah jenis kepribadian yang memiliki ciri-ciri lelah berinteraksi dan suka menyendiri. Mereka suka menghindari konflik, sosok pendengar yang baik, dan pandai mengambil keputusan. Meski tertutup, seorang introvert pandai berkomunikasi. 

Memang sudah seharusnya seseorang dengan kepribadian introvert adalah diberi ruang dan tidak dianggap parasit. Akhirnya setiap 2 Januari ditetapkan sebagai Hari Introvert Sedunia. Meskipun bukan hari libur resmi, Hari Introvert Dunia telah dirayakan oleh para introvert di seluruh dunia sejak 2011.

Berikut Liputan6.com ulas introvert adalah seseorang berkepribadian tertutup dari berbagai sumber, Selasa (30/3/2021).

Mengenal Kepribadian Introvert

Mendiamkannya Beberapa Hari
Ilustrasi pendiam. Credit: unsplash.com/Anthony

Introvert adalah jenis kepribadian yang identik dengan pribadi yang tenang, pendiam, dan dan menutup diri. Pribadi introvert adalah tidak terlalu menyukai kehidupan sosial yang penuh dengan keramaian. Introvert adalah kepribadian tertutup, bisa bersosialisasi tetapi tidak dalam waktu yang lama.

Introvert adalah orang yang tidak suka banyak mencari perhatian, suka bicara seperlunya, suka menyendiri, dan tidak suka memiliki banyak teman. Meski dikenal pendiam dan pemalu, introvet adalah seseorang yang pandai berkomunikasi. Sosok introvert adalah bijaksana dan tangguh.

Kepribadian seorang introvert adalah tergambar dari caranya berpikir, mengambil keputusan, dan hubungan yang terjalin dengan orang lain. Introvert adalah tidak suka keramaian. Hal ini membuat mereka lebih suka menarik diri dari sana karena akan menghabiskan energinya.

Ciri-Ciri Kepribadian Introvert

Ilustrasi orang pendiam
Ilustrasi pendiam. (Photo by Raychan on Unsplash)

Suka Menyendiri

Introvert adalah orang yang berada di rumah sendiri bisa sangat mengasyikkan. Periode kesendirian ini sangat penting untuk kesehatan dan kebahagiaan seorang introvert. Menghabiskan waktu untuk beristirahat atau terlibat dalam suatu aktivitas akan sangat melegakan.

Lelah Berinteraksi

Introvert adalah seseorang yang akan merasa lelah ketika berada dalam banyak interaksi sosial. Introvert tahu kapan mereka sudah maksimal dan perlu mengisi ulang tenaga mereka saat berinteraksi.

Bukan berarti semua introvert tidak suka keramaian seperti pesta. Mereka bisa dan benar-benar menikmatinya seperti ekstrovert. Tetapi di penghujung malam yang panjang, introvert perlu melarikan diri untuk mengisi ulang energinya.

Suka Bekerja Sendiri

Introvert adalah sering kali bekerja paling baik saat sendiri. Isolasi memungkinkan introvert untuk fokus secara mendalam dan menghasilkan karya berkualitas tinggi. Ini tidak berarti bahwa introvert tidak bekerja dengan baik dengan tim. Mereka lebih suka fokus pada tugas yang ada, daripada menavigasi aspek sosial bekerja dalam kelompok.

Lingkaran Pertemanan Dekat

Faktanya, introvert adalah orang yang senang berbicara dan mengenal orang lain. Introvert juga lebih suka masuk dalam lingkaran pertemanan kecil. Hubungan berkualitas tinggi adalah kunci kebahagiaan bagi introvert.

Mawas Diri dan Ingin Tahu

Introvert adalah memiliki proses berpikir batin yang sangat aktif. Itu juga menuntun mereka menuju refleksi diri dan penelitian. Orang yang introvert seringkali melamun atau mengerjakan sesuatu di benaknya jauh sebelum membuat tindakan.

Introvert berdedikasi untuk mengejar minatnya. Saat dihadapkan pada peluang baru, atau keputusan besar apa pun, introvert mungkin menghabiskan banyak waktu untuk memikirkannya sebelum membuat rencana untuk melanjutkan.

Ciri-Ciri Kepribadian Introvert

Ilustrasi orang pendiam
Ilustrasi pendiam. (Photo by Amy Tran on Unsplash)

Berpikir Sebelum Berbicara

Mereka yang memiliki kepribadian introvert adalah suka berpikir terlebih dahulu sebelum menjawab. Mereka suka memikirkan apa yang ingin dikatakan dan mencari fakta sebelum menyampaikan pendapat.

Ada bukti bahwa para perempuan umumnya lebih tertarik pada pria yang menggunakan kata-kata yang lebih pendek dan berbicara dalam kalimat yang pendek.

Selektif secara Seksual

Studi menunjukkan bahwa orang-orang ekstrovert lebih sering bercinta daripada mereka yang introvert. Data menunjukkan pria ekstrovert melakukan hubungan seks 5.5 kali dalam sebulan, sedangkan pria introvert adalah hanya 3 kali dalam sebulan.

Pandai Mengambil Keputusan

Menurut studi yang dilakukan oleh Harvard University pada tahun 2012, pribadi introvert adalah memiliki materi abu-abu yang lebih besar dan lebih tebak di korteks prefrontal otak mereka. Ini adalah area otak yang terkait dengan pemikiran abstrak dan pengambilan keputusan.

Pribadi yang Kuat

Studi yang dipublikasikan di Harvard Business Review mengamati lebih dari 17.000 eksekutif tingkat C, termasuk 2.000 CEO dan menemukan lebih dari setengah CEO terbaik memiliki kepribadian yang introvert. Menurut sebuah studi, orang-orang introvert adalah tidak terlalu terkesan dengan kinerja rekan-rekan mereka yang ekstrovert.

Ciri-Ciri Kepribadian Introvert

Ilustrasi Cowok Pendiam
Ilustrasi pendiam. (dok. Kinga Cichewicz/Unsplash.com)

Suka Menulis daripada Berbicara

Orang dengan kepribadian introvert adalah lebih nyaman menuliskan pemikirannya daripada berbicara, terutama saat mereka tidak siap. Introvert lebih suka memikirkan tanggapannya karena gaya komunikasi terfokus dan perhatian.

Introvert mungkin dapat melanjutkan percakapan. Tetapi jika keputusan diperlukan, ia mungkin memerlukan lebih banyak waktu untuk mempertimbangkan pilihannya sehingga ia merasa yakin dengan pilihan tersebut.

Pandai Soal Visualisasi

Introvert adalah sering menghabiskan banyak waktu di kepala mereka. Teman dan orang terdekat mungkin menganggap ia selalu berada di dunianya sendiri. Tapi dunia tersebut adalah tempat para introvert melakukan pekerjaan terbaiknya.

Berbagi pikiran dan perasaan itu dengan lantang mungkin tidak mudah bagi introvert. Tetapi mungkin tampak sangat wajar untuk menulis, mengilustrasikan, atau menggambarkannya ke dalam musik.

Pendengar Baik

Introvert adalah lebih suka mendengarkan dan menyerap apa yang terjadi di sekitarnya. Saat di tempat kerja, di antara teman, atau di lingkungan sosial lainnya, introvert biasanya duduk dengan nyaman di belakang. Introvert mendengarkan dan menimbang ide dengan cermat. Ketika dimintai pendapat, ia sering kali memiliki ide berkualitas untuk disumbangkan.

Suka Menghindari Konflik

Secara umum, orang yang introvert adalah cenderung tidak memulai percakapan dengan orang yang tidak mereka kenal baik, atau bahkan dengan orang yang mereka kenal baik.

Ini bisa berhubungan dengan preferensi untuk dialog internal dan refleksi. Tapi ketidaksukaan pada konflik juga bisa berperan. Penelitian menunjukkan bahwa introvert seringkali memiliki kepekaan yang lebih tinggi terhadap umpan balik negatif.

Membatasi Diri

Introvert adalah sering kali “melarikan diri” dari suatu situasi dengan membatasi diri atau membuat zonanya sendiri. Bagi introvert, ini mungkin cara untuk meninggalkan situasi yang terasa terlalu kacau atau tidak nyaman; itu semacam mekanisme bertahan hidup. Tetapi bagi orang lain, introvert mungkin tampak tidak fokus.

Hari Introvert Sedunia

Ilustrasi orang pendiam
Ilustrasi pendiam. (Photo by Adi Yusuf on Unsplash)

Tidak lagi menjadi pribadi yang bisa dihakimi begitu saja. Justru seorang introvert mulai diberikan tempat sendiri, bukan lagi dianggap sebagai parasit seperti sejarahnya.

2 Januari ditetapkan sebagai Hari Introvert Sedunia. Meskipun bukan hari libur resmi, Hari Introvert Dunia telah dirayakan oleh para introvert di seluruh dunia sejak 2011.

Bukan kebetulan bahwa Hari Introvert Dunia jatuh segera setelah Hari Tahun Baru: Idenya adalah bahwa para introvert membutuhkan waktu setelah menjalani musim liburan.

Tidak ada lagi obrolan basa-basi dengan rekan yang tak terlalu akrab atau berkumpul bersama keluarga yang bahkan tak tahu namanya.

Ini juga merupakan hari untuk membawa kesadaran pada para introvert dan mengingat mengapa menjadi sosok tersebut adalah sesuatu yang luar biasa, bukan sesuatu yang memalukan.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya