8 Fungsi Manajemen Keuangan, Pengertian dan Perannya

Liputan6.com, Jakarta Fungsi manajemen keuangan penting dalam mengatur keuangan. Manajemen keuangan melibatkan analisis uang dan investasi untuk membuat keputusan yang tepat jangka panjang dan pendek. Fungsi manajemen keuangan sangat penting untuk pengadaan dana, alokasi sumber daya keuangan dan pemanfaatan dana, antara lain.

Dalam organisasi, keuangan adalah salah satu aspek terpenting dalam menjalankan bisnis. Untuk mewujudkan kesuksesan bisnis, penting menggunakan fungsi manajemen keuangan. Fungsi anajemen keuangan membantu mengelola keuangan secara efektif.

Fungsi manajemen keuangan adalah jalur kehidupan bisnis apa pun. Proses manajemen keuangan memerlukan perencanaan tingkat tinggi dan pelaksanaan yang tepat. Biasanya fungsi manajemen keuangan dipegang oleh manajer keuangan atau fiskal.

Berikut fungsi manajemen keuangan dan fungsinya, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa(25/1/2022).

Manajemen keuangan adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian kegiatan keuangan. Manajemen keuangan berarti menerapkan prinsip-prinsip manajemen umum untuk sumber daya keuangan perusahaan.

Manajemen keuangan adalah penanganan uang yang efektif melalui perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian dana dalam suatu perusahaan atau untuk individu. Fungsi manajemen keuangan sangat penting untuk pengadaan dana, alokasi sumber daya keuangan dan pemanfaatan dana.

Martono dan Harjito

Manajemen keuangan adalah segala aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan bagaimana memperoleh dana, dan mengelola aset sesuai tujuan perusahaan secara menyeluruh.

Agus Sartono

Manajemen keuangan adalah manajemen dana yang baik yang berkaitan dengan pengalokasian dana dalam berbagai bentuk investasi secara efektif maupun usaha pengumpulan untuk pembiayaan investasi atau pembelajaran secara efisien.

Sudana

Manajemen keuangan merupakan bidang keuangan yang menerapkan prinsip-prinsip keuangan dalam suatu organisasi perusahaan untuk menciptakan dan mempertahankan nilai melalui pengambilan keputusan dan pengelolaan sumber daya yang tepat.

James Van Horne dan John M. Wachowicz, Jr.

Manajemen keuangan adalah segala aktivitas yang berhubungan dengan perolehan, pandangan, dan pengelolaan aktiva dengan beberapa tujuan menyeluruh.

Melansir Yourarticlelibrary, berikut fungsi manajemen keuangan:

Memperkirakan jumlah modal

Ini adalah fungsi manajemen keuangan yang utama. Perusahaan bisnis membutuhkan modal untuk pembelian aset tetap, memenuhi kebutuhan modal kerja, dan modernisasi dan perluasan usaha. Manajemen keuangan membuat perkiraan dana yang dibutuhkan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang.

Menentukan struktur modal

Setelah kebutuhan dana modal telah ditentukan, keputusan mengenai jenis dan proporsi berbagai sumber dana harus diambil. Untuk ini, manajemen keuangan harus menentukan campuran yang tepat dari ekuitas dan utang dan rasio utang jangka pendek dan jangka panjang. Hal ini dilakukan untuk mencapai biaya modal minimum dan memaksimalkan kekayaan pemegang saham.

Memilih sumber daya

Sebelum pengadaan dana yang sebenarnya, Fungsi manajemen keuangan harus memutuskan sumber dari mana dana akan dikumpulkan. Manajemen dapat memperoleh pembiayaan dari berbagai sumber seperti pemegang saham ekuitas, pemegang saham preferen, pemegang surat utang, bank dan lembaga keuangan lainnya, simpanan publik, dan lain-lain.

Pengadaaan dana

Manajemen keuangan mengambil langkah-langkah untuk mendapatkan dana yang dibutuhkan untuk bisnis. Ini mungkin memerlukan negosiasi dengan kreditur dan lembaga keuangan, penerbitan prospektus, dan lain-lain. Pengadaan dana tidak hanya bergantung pada biaya penggalangan dana tetapi juga pada faktor-faktor lain seperti kondisi pasar secara umum, pilihan investor, kebijakan pemerintah, dan lain-lain.

Penggunaan dana

Dana yang diperoleh oleh manajemen keuangan harus diinvestasikan dengan hati-hati dalam berbagai aset untuk memaksimalkan pengembalian investasi: Saat mengambil keputusan investasi, manajemen harus dipandu oleh tiga prinsip penting, yaitu keamanan, profitabilitas, dan likuiditas.

Manajer perlu memastikan bahwa semua sumber daya keuangan digunakan dengan cara yang tepat. Mereka mengawasi apakah bisnis telah berinvestasi secara efektif dan efisien. Alokasi yang tepat dari sumber daya keuangan mengarah pada profitabilitas dalam jangka panjang.

Pelepasan keuntungan

Fungsi manajemen keuangan harus memutuskan berapa banyak yang harus ditahan untuk dibajak kembali dan berapa banyak yang akan dibagikan sebagai dividen kepada pemegang saham dari keuntungan perusahaan. Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan ini antara lain tren pendapatan perusahaan, tren harga pasar sahamnya, kebutuhan dana untuk membiayai sendiri program masa depan dan sebagainya.

Keputusan mengenai laba bersih suatu organisasi diambil oleh manajer fiskal. Mereka menghitung keuntungan pada akhir tahun akuntansi. Ini membantu mereka membuat keputusan penting—apakah dividen harus dibagikan atau disimpan untuk tujuan internal.

Pengelolaan kas

Pengelolaan kas dan aset lancar lainnya merupakan tugas penting manajer keuangan. Ini melibatkan peramalan arus kas masuk dan arus keluar untuk memastikan bahwa tidak ada kekurangan atau kelebihan kas dengan perusahaan. Dana yang cukup harus tersedia untuk pembelian bahan, pembayaran upah dan biaya pertemuan sehari-hari.

Manajer memiliki tanggung jawab untuk memastikan pengelolaan kas. Dengan kata lain, mereka perlu memastikan bahwa organisasi mampu memenuhi biaya operasional dan keadaan darurat. Ini dilakukan dengan memeriksa apakah bisnis memiliki modal kerja dan arus kas yang cukup.

Kontrol keuangan

Evaluasi kinerja keuangan juga merupakan fungsi manajemen keuangan yang paling penting. Ukuran evaluasi secara keseluruhan adalah Return on Investment (ROI). Teknik lain dari pengendalian dan evaluasi keuangan meliputi pengendalian anggaran, pengendalian biaya, audit internal, analisis titik impas dan analisis rasio. Manajer keuangan harus meletakkan penekanan pada perencanaan keuangan juga.