5 Resep Tengkleng Sapi Sederhana, Bagian yang Diolah Berbeda dengan Tongseng

Banyak orang sering bingung membedakan tongseng dan tengkleng.

oleh Laudia TysaraAnugerah Ayu Sendari diperbarui 20 Jun 2024, 13:57 WIB
Diterbitkan 18 Jun 2023, 05:10 WIB
Tengkleng di Pasar Gede Solo
Tengkleng di Pasar Gede Solo. (Bola.com/Yus Mei Sawitri)

Liputan6.com, Jakarta - Resep tengkleng sapi sederhana adalah hidangan khas Indonesia yang menggunakan bagian tulang dengan sedikit daging yang melekat. Daging dan tulang direbus bersama bumbu rempah-rempah yang kaya, menghasilkan kuah gurih yang khas.

Tengkleng juga sering ditambahkan dengan organ seperti hati, babat, dan otak, memberikan tekstur dan cita rasa yang berbeda.

Berbeda dengan tongseng yang lebih banyak menggunakan daging yang masih melekat pada tulang, tengkleng lebih fokus pada bagian tulang kaki yang kaya akan sumsum. Tongseng biasanya menggunakan bagian tulang iga dan belakang dengan tambahan dadu daging yang lebih banyak.

Dibanding tengkleng, tongseng memiliki tekstur yang lebih banyak dagingnya.

Untuk membuat resep tengkleng sapi sederhana, Anda memerlukan daging sapi, iga sapi, serta bumbu rempah seperti serai, lengkuas, daun salam, dan cabe rawit. Bumbu halus terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, lada, dan kunyit yang dihaluskan untuk memberikan aroma dan rasa yang khas.

Santan juga biasanya ditambahkan untuk memberi tekstur dan kekayaan rasa pada kuah tengkleng sapi sederhana ini.

Berikut Liputan6.com ulas resep tengkleng sapi sederhana yang dimaksudkan, Kamis (20/6/2024).

1. Resep Tengkleng Sapi Sederhana

Tengkleng Yu Tentrem
Tengkleng Yu Tentrem merupakan alah satu kuliner khas Solo yang menjadi langganan keluarga Cendana dan Sultan Hamengkuwobono X.(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Persiapan Memasak: Sebelum memasak tengkleng sapi sederhana, pastikan untuk memilih daging sapi dan iga sapi yang segar. Bersihkan daging dengan baik dan potong sesuai keinginan untuk memudahkan proses memasak.

Bahan-bahan:

  1. 300 gr daging sapi
  2. 700 gr iga sapi
  3. 1 batang serai (digeprek)
  4. 2 ruas jari lengkuas (digeprek)
  5. 3 lembar daun salam
  6. Secukupnya cabe rawit
  7. 1,5 liter air
  8. 300 ml santan sedang
  9. Secukupnya garam, gula, kaldu jamur

Bumbu Halus:

  1. 100 gr bawang merah
  2. 30 gr bawang putih
  3. 5 butir kemiri
  4. 1 1/2 sdt ketumbar bubuk
  5. 1 1/2 sdt lada bubuk
  6. 1 sdt kunyit bubuk

Cara Memasak:

  1. Rebus daging sapi dan iga sampai empuk. Buang buih yang muncul di permukaan kaldu.
  2. Tumis bumbu halus bersama cabe rawit, serai, lengkuas, daun salam hingga harum.
  3. Masukkan daging beserta air kaldu. Tambahkan santan, garam, gula, dan kaldu jamur secukupnya.
  4. Masak hingga bumbu meresap dan kuah mengental. Koreksi rasa sesuai selera.
  5. Sajikan tengkleng sapi sederhana hangat.

2. Resep Tengkleng Sapi Solo

Persiapan Memasak: Pastikan untuk mencuci bersih tengkleng sapi dan jerohan sebelum direbus untuk menghilangkan kotoran yang tidak diinginkan.

Bahan-bahan:

  1. 1 kg tengkleng sapi
  2. 5 lembar daun salam
  3. 2 ruas lengkuas (geprek)
  4. 2 batang sereh (geprek)
  5. 3 cm jahe (geprek)
  6. 3 lembar daun jeruk
  7. 10 biji cabai rawit merah utuh
  8. Secukupnya air
  9. Secukupnya garam, gula, penyedap, lada bubuk

Bumbu Halus:

  1. 16 butir bawang merah
  2. 8 butir bawang putih
  3. 10 buah cabai merah
  4. 5 buah cabai rawit merah
  5. 10 cm kunyit
  6. 1 sdt ketumbar

Cara Memasak:

  1. Rebus tengkleng sapi hingga empuk. Tiriskan dan sisihkan.
  2. Tumis bumbu halus hingga harum. Tambahkan sereh, daun jeruk, salam, jahe, dan lengkuas.
  3. Masukkan tengkleng sapi, siram dengan air secukupnya. Masak hingga bumbu meresap dan kuah mengental.
  4. Bumbui dengan garam, gula, penyedap, dan lada bubuk. Aduk rata dan tes rasa sebelum disajikan.

3. Resep Tengkleng Sapi Tanpa Santan

Persiapan Memasak: Pastikan balungan atau iga yang digunakan telah direbus hingga empuk sebelum proses selanjutnya.

Bahan-bahan:

  1. 1 kg balungan (iga dll)
  2. Jahe (geprek)
  3. Laos (geprek)
  4. 5 lembar daun jeruk purut
  5. 3 lembar daun salam
  6. 2 batang serai
  7. Secukupnya air
  8. 10 cabe rawit utuh
  9. Secukupnya kayu manis, royko

Bumbu Halus:

  1. 5 bawang merah
  2. 4 bawang putih
  3. 5 kemiri
  4. 1/2 sdt ketumbar
  5. 1/2 sdt merica
  6. Kunyit, kencur, jinten (sesuai selera)
  7. 5 biji cengkih

Cara Memasak:

  1. Tumis bumbu halus hingga harum.
  2. Masukkan ke dalam rebusan balungan yang sudah empuk bersama dengan jahe, laos, daun jeruk, serai, dan salam.
  3. Tambahkan kayu manis, royko, dan cabe rawit utuh. Masak hingga bumbu meresap dan kuah mengental.
  4. Tes rasa sebelum mengangkat dan sajikan.

 

4. Resep Tengkleng Sapi Pedas

Wisata Kuliner Solo
Tengkleng bu Edi di Pasar Klewer (sumber: surakarta)

Persiapan Memasak: Pastikan untuk mempersiapkan bahan-bahan presto dan tumisan dengan baik sebelum proses memasak dimulai.

Bahan-bahan:

  1. 1 kg tulangan sapi
  2. 2 lembar daun salam
  3. 4 lembar daun jeruk
  4. 10 butir bawang merah
  5. 10 butir bawang putih
  6. 2 buah cabe merah besar
  7. 25 rawit Tiung
  8. 10 rawit (atau 1 ons rawit)
  9. 1 liter air

Bahan Tumis:

  1. 4 cabe hijau besar (iris bulat)
  2. 4 cabe merah besar (iris bulat)
  3. 1 pounch kecil kecap Bango
  4. 1 sdm garam
  5. 1 sdm gula pasir
  6. 1 1/2 sdm kaldu jamur
  7. 1 sdm petis
  8. 2 biji asam jawa

Cara Memasak:

  1. Haluskan semua bahan presto kecuali daun salam dan jeruk. Rebus dengan air hingga tulangan sapi empuk.
  2. Setelah empuk, tumis bumbu tumis hingga wangi. Masukkan kembali tulangan sapi dan masak dengan sisa air di presto hingga kuah mengental.
  3. Pastikan rasa garam, gula, dan kaldu jamur sesuai selera sebelum disajikan.

5. Resep Tengkleng Sapi Jogja

Persiapan Memasak: Pastikan tulang sapi direbus hingga lunak sebelum proses memasak bumbu cemplung dilakukan.

Bahan-bahan:

  1. 700 gr iga sapi (atau 500 gr tulang sapi)
  2. 300 ml santan instan
  3. 1 sdt garam (sesuai selera)
  4. 1 sdt gula merah (sesuai selera)
  5. 3 sdm minyak untuk menumis
  6. 10 buah cabe rawit merah utuh

Bumbu Halus:

  1. 8 siung bawang merah
  2. 3 siung bawang putih
  3. 4 buah kemiri
  4. 1 sdt lada butiran

Bumbu Cemplung:

  1. 2 lembar daun salam
  2. 2 lembar daun jeruk
  3. 1 batang sereh (digeprek)

Cara Memasak:

  1. Rebus tulang sapi hingga lunak. Tumis bumbu halus hingga harum, tambahkan bumbu cemplung. Masukkan ke dalam rebusan tulang sapi.
  2. Tambahkan garam, gula, dan santan. Masak hingga bumbu meresap dan kuah mengental.
  3. Sajikan tengkleng sapi Jogja panas dengan taburan cabe rawit merah utuh sebagai pelengkap.

 

Perbedaan Tengkleng Sapi dan Tongseng

Tengkleng Yu Tentrem
Tengkleng Yu Tentrem merupakan alah satu kuliner khas Solo yang menjadi langganan keluarga Cendana dan Sultan Hamengkuwobono X.(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Tengkleng sapi dan tongseng adalah dua hidangan khas Indonesia yang menggunakan daging sebagai bahan utamanya. Tengkleng, yang berasal dari Solo, umumnya dibuat dengan menggunakan bagian tulang kambing yang masih terdapat sedikit daging yang menempel.

Namun, variasi resep tengkleng sapi sederhana kini semakin populer, menggunakan tulang dan daging sapi sebagai bahan utamanya. Menurut Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Solo, tengkleng adalah masakan yang mengolah daging menjadi makanan berkuah seperti gulai, namun tidak menggunakan santan. Masakan ini berisi tulang yang masih terdapat daging, serta organ seperti hati dan babat.

Perbedaan utama antara tengkleng sapi dan tongseng terletak pada bahan dan metode memasaknya. Tengkleng sapi sederhana menggunakan tulang kaki sapi dan organ seperti hati dan babat, yang dimasak dalam kuah tanpa santan, menghasilkan kuah yang lebih encer namun kaya rasa.

Di sisi lain, tongseng lebih sering menggunakan bagian tulang iga dan tulang belakang sapi dengan potongan dadu daging, ditambahkan sayuran seperti kol dan tomat. Kuah tongseng lebih kental dan manis karena adanya tambahan gula jawa dan kecap.

Asal-usul Tengkleng dan Tongseng

Asal usul tengkleng dan tongseng juga menunjukkan perbedaan yang mencolok. Tengkleng berasal dari Solo pada masa kolonial, ketika rakyat biasa hanya bisa mendapatkan kepala, kaki, dan tulang yang masih terdapat sedikit daging.

Sedangkan tongseng diyakini berasal dari Kecamatan Klego, Boyolali, yang kemudian menyebar ke seluruh pelosok Indonesia. Kehadiran tongseng di Indonesia diperkirakan dimulai pada abad ke-18 hingga 19 Masehi, dibawa oleh bangsa Arab dan India yang berdagang di Jawa Tengah, yang memperkenalkan olahan kambing dan domba dengan bumbu rempah yang kaya.

 

Beda Metode Memasak Tengkleng Sapi dan Tongseng

Tengkleng Yu Tentrem
Tengleng Yu Tentrem terkenal karena kuahnya bening dan tidak berbau prengus.(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Metode memasak tengkleng sapi sederhana berbeda dengan tongseng. Tengkleng sapi dibuat dengan cara merebus tulang sapi hingga empuk, kemudian dimasak bersama bumbu rempah tanpa santan. Kuahnya yang encer diperoleh dari proses perebusan yang lama, menghasilkan kaldu yang kaya rasa.

Sementara tongseng dimasak dengan cara mengongseng daging sapi yang dicampur dengan kecap, bumbu, irisan tomat, dan kubis, menghasilkan kuah yang lebih kental dan manis.

Perbedaan tekstur dan rasa antara tengkleng sapi dan tongseng juga signifikan. Tengkleng sapi memiliki kuah yang encer dan rasa gurih dari kaldu tulang sapi. Penggemar tengkleng menikmati hidangan ini dengan menggerogoti daging yang menempel pada tulang.

Sementara tongseng, dengan kuah yang lebih kental dan rasa manis, menawarkan sensasi yang berbeda karena adanya tambahan sayuran dan potongan daging yang lebih banyak.

Secara keseluruhan, baik tengkleng sapi maupun tongseng adalah hidangan lezat yang memiliki ciri khas masing-masing. Resep tengkleng sapi sederhana menonjolkan rasa kaldu tulang dengan tekstur yang lebih ringan. Sebaliknya, tongseng memberikan pengalaman rasa yang lebih kompleks dengan kuah kental dan tambahan sayuran.

Kedua hidangan tersebut mencerminkan kekayaan kuliner Indonesia yang dipengaruhi oleh sejarah dan budaya yang berbeda.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya