Sholat Tahajud Jam Berapa? Simak Panduan Lengkap Waktu dan Keutamaannya

Liputan6.com, Jakarta Sholat tahajud merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Banyak umat Muslim yang bertanya-tanya, sholat tahajud jam berapa sebaiknya dilakukan? Pertanyaan ini sering muncul mengingat pentingnya ibadah malam ini dalam meningkatkan kedekatan spiritual dengan Allah SWT. Memahami waktu yang tepat untuk melaksanakan sholat tahajud dapat membantu kita memaksimalkan manfaat dari ibadah ini.

Jika Anda pernah bertanya-tanya, sholat tahajud jam berapa yang paling utama?, artikel ini akan memberikan jawaban lengkap untuk Anda. Berdasarkan hadits dan pendapat para ulama, waktu pelaksanaan sholat tahajud memiliki beberapa tingkatan keutamaan. Mengetahui sholat tahajud jam berapa yang paling baik dapat membantu kita merencanakan ibadah malam dengan lebih baik dan meraih keberkahan maksimal.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang sholat tahajud jam berapa yang dianjurkan, keutamaan melaksanakannya, serta informasi penting lainnya seputar ibadah malam ini. Dengan memahami sholat tahajud jam berapa yang paling utama, diharapkan kita dapat lebih termotivasi untuk konsisten menjalankan ibadah ini dan meraih kedekatan dengan Allah SWT.

Lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, informasi seputar Sholat Tahajud pada Senin (14/10).

Untuk menjawab pertanyaan "Sholat tahajud jam berapa?", kita perlu memahami batasan waktu pelaksanaannya. Mengutip buku "Dahsyatnya Tahajud, Subuh, & Dhuha" karya Adnan Tarsyah, sholat tahajud dapat dikerjakan pada malam hari setelah sholat Isya hingga terbitnya fajar. Namun, ada syarat penting yang harus diperhatikan, yaitu pelaksanaannya harus didahului dengan tidur terlebih dahulu, meskipun hanya sejenak.

Pembagian waktu sholat tahajud dapat digolongkan ke dalam tiga tingkatan keutamaan:

1. Sangat utama: dikerjakan sejak setelah Isya hingga pukul 22.00
2. Lebih utama: pada sepertiga malam, tepatnya antara pukul 22.00-01.00 dini hari
3. Paling utama: pada sepertiga malam terakhir, yakni pada 01.00 dini hari hingga waktu Subuh

Berdasarkan hadits riwayat Abu Muslim, Rasulullah SAW mengerjakan sholat tahajud pada sepertiga malam terakhir. Ini menunjukkan bahwa waktu terbaik untuk sholat tahajud adalah pada jam-jam terakhir malam, menjelang waktu Subuh.

2. Dalil dan Keutamaan Sholat Tahajud

Anjuran untuk melaksanakan sholat tahajud memiliki dasar yang kuat dalam Al-Qur'an dan Hadits. Allah SWT berfirman dalam surat Al-Isra ayat 79:

"وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا"

Artinya: "Pada sebagian malam lakukanlah sholat tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji."

Selain itu, Rasulullah SAW juga menekankan pentingnya sholat tahajud dalam sebuah hadits:

"Kerjakanlah sholat malam, karena sholat malam itu kebiasaan orang-orang yang shaleh sebelum kamu dahulu, juga suatu jalan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan kalian, juga sebagai penebus pada segala kejahatan (dosa) mencegah dosa serta dapat menghindarkan penyakit dari badan." (HR Imam Tirmizi & Ahmad)

Beberapa keutamaan sholat tahajud yang perlu diketahui antara lain:

1. Waktu Mustajab untuk Berdoa: Sepertiga malam terakhir diyakini sebagai waktu di mana Allah SWT turun ke langit dunia dan mengabulkan permintaan hamba-Nya.
2. Membawa ke Tempat Mulia: Allah SWT menjanjikan tempat yang terpuji bagi mereka yang rajin melaksanakan sholat tahajud.
3. Mendekatkan Diri kepada Allah SWT: Sholat tahajud dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kedekatan spiritual dengan Allah SWT, yang pada gilirannya akan membawa ketenangan jiwa dan kebahagiaan.

Untuk memaksimalkan ibadah sholat tahajud, penting untuk memahami tata cara pelaksanaannya yang benar. Berikut adalah langkah-langkah melaksanakan sholat tahajud:

1. Membaca niat:

أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى

(Ushallii sunnatat-tahajjudi rak'ataini lillahi ta'aalaa)

Artinya: "Aku niat sholat sunnah tahajud dua rakaat karena Allah Ta'ala."

2. Melakukan takbiratul ihram, diikuti dengan doa iftitah

3. Membaca surat Al-Fatihah

4. Membaca surat dalam Al-Quran (Rasulullah SAW biasanya membaca surat-surat yang panjang)

5. Rukuk dengan tuma'ninah sambil membaca doa rukuk

6. I'tidal dengan tuma'ninah sambil membaca doa i'tidal

7. Sujud dengan tuma'ninah sambil membaca doa sujud

8. Mengulang gerakan seperti rakaat pertama

9. Pada tahiyat akhir, membaca doa tahiyat akhir

10. Melakukan gerakan salam

Setelah salam, disunahkan membaca bacaan wirid, tasbih, tahmid, takbir, sholawat, istigfar, kemudian membaca doa setelah sholat tahajud

Setelah melaksanakan sholat tahajud, dianjurkan untuk membaca doa khusus. Berikut adalah doa setelah sholat tahajud yang diriwayatkan oleh Bukhari, Muslim, dan Abu Daud:

اَللهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ

Artinya:

"Ya Allah, Ya Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.

Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah."

Dengan memahami waktu pelaksanaan, keutamaan, tata cara, dan tips-tips untuk konsisten melaksanakan sholat tahajud, diharapkan kita dapat meningkatkan kualitas ibadah malam dan meraih kedekatan dengan Allah SWT. Semoga artikel ini bermanfaat dan menjadi motivasi bagi kita semua untuk lebih giat dalam menjalankan ibadah sholat tahajud.