Luis Nani Eks Pemain Manchester United Umumkan Gantung Sepatu di Usia 38 Tahun, Bantu MU Raih 12 Trofi Bergengsi

Luis Nani umumkan pensiun dari sepak bola setelah 20 tahun berkarier, membawa cerita gemilang dari MU hingga tim nasional.

oleh Nurul Diva diperbarui 10 Des 2024, 11:53 WIB
Diterbitkan 10 Des 2024, 11:53 WIB
Cristiano Ronaldo dan 5 Pemain Asal Portugal di Manchester United
3. Luis Nani - Manchester United mendatangkan Luis Nani dari Sporting CP pada bursa transfer 2007. Penyerang asal Portugal ini menyumbangkan empat gelar Premier League, dua Piala Liga, dan satu Liga Champions. (AFP/Paul Ellis)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Luis Nani, mantan bintang Manchester United, resmi mengumumkan pensiun dari dunia sepak bola profesional pada usia 38 tahun. Dalam perjalanan kariernya yang berlangsung lebih dari dua dekade, Nani telah meninggalkan jejak prestasi yang sulit dilupakan baik di level klub maupun tim nasional Portugal. Pengumuman ini menjadi penutup dari kisah panjang sang pemain yang dikenal dengan akselerasi dan kemampuan teknis luar biasa.

Nani memulai kariernya di Sporting CP, Portugal, sebelum hijrah ke Manchester United pada tahun 2007. Bersama tim raksasa Inggris tersebut, Nani menikmati masa keemasan dengan memenangkan banyak trofi, termasuk Liga Champions UEFA pada 2008.

Perjalanan kariernya yang mencakup bermain di berbagai liga dunia menjadi cerminan kegigihan dan semangatnya dalam sepak bola. Lantas apa rencana Nani pasca gantung sepatu? berikut informasinya, dirangkum Liputan6, Selasa (10/12).

 

Awal Perjalanan, dari Sporting CP ke Manchester United

Luis Nani memulai perjalanan karier profesionalnya di Sporting CP pada tahun 2005 setelah lulus dari akademi sepak bola klub tersebut. Ia dengan cepat menarik perhatian sebagai pemain muda berbakat dengan kemampuan dribbling dan kecepatan luar biasa. Debutnya di Liga Portugal menjadi langkah awal yang signifikan dalam kariernya sebagai pesepak bola profesional.

Pada tahun 2007, Manchester United merekrut Nani dengan transfer senilai £17 juta, sebuah langkah yang membuka babak baru dalam kariernya. Di bawah asuhan Sir Alex Ferguson, Nani bertransformasi menjadi salah satu pemain sayap yang paling ditakuti di Liga Inggris. Gaya permainannya yang eksplosif membuatnya sering dibandingkan dengan seniornya di MU, Cristiano Ronaldo.

Di Manchester United, Nani menunjukkan performa konsisten dan menjadi pemain kunci dalam berbagai kompetisi. Perpindahan dari Sporting CP ke salah satu klub terbesar di dunia menjadi puncak dari pengakuan atas bakat luar biasa yang dimilikinya.

Masa Keemasan: Prestasi Bersama Manchester United

Selama delapan tahun berseragam Manchester United, Nani memenangkan total 12 trofi utama, termasuk empat gelar Liga Inggris, satu Liga Champions UEFA, dan satu Piala Dunia Antarklub FIFA. Tahun 2008 menjadi salah satu momen terbaik dalam kariernya ketika ia berperan dalam kemenangan MU di final Liga Champions melawan Chelsea melalui adu penalti.

Nani juga dikenal karena kontribusinya dalam mencetak gol-gol penting dan memberikan assist yang menentukan dalam pertandingan besar. Dalam musim 2010/2011, ia dianugerahi penghargaan Pemain Terbaik Manchester United setelah mencatatkan statistik impresif, termasuk 10 gol dan 18 assist di semua kompetisi.

Selain prestasi di level klub, Nani terus menunjukkan performa solid yang menjadikannya pemain penting di lini serang MU. Gaya bermainnya yang kreatif dan berani membuatnya mendapatkan banyak pujian dari penggemar dan pengamat sepak bola.

Akhir Perjalanan: Bermain di Berbagai Liga Dunia

Setelah meninggalkan Manchester United pada tahun 2015, Nani melanjutkan kariernya dengan bermain di berbagai liga dunia, termasuk Turki, Spanyol, Italia, Amerika Serikat, Australia, dan kembali ke Portugal. Ia sempat memperkuat Fenerbahce, Valencia, Lazio, Orlando City, dan Melbourne Victory sebelum akhirnya bermain untuk CF Estrela Amadora di Portugal.

Pengalamannya bermain di berbagai negara memberinya perspektif baru tentang sepak bola global. Meski tak lagi berada di puncak performa seperti saat di MU, Nani tetap menunjukkan dedikasi tinggi dalam setiap pertandingan yang ia mainkan. Penampilan terakhirnya di lapangan adalah simbol dari semangatnya yang tak pernah padam untuk terus berkontribusi dalam sepak bola.

Setelah lebih dari 450 pertandingan di level klub dan 112 penampilan bersama tim nasional Portugal, Nani memutuskan bahwa inilah saatnya untuk mengakhiri perjalanan panjangnya di lapangan hijau.

Fokus Baru Setelah Pensiun: Dirikan Akademi Sepak Bola

Setelah pensiun, Nani mengalihkan fokusnya pada keluarga dan proyek pengembangan talenta muda melalui akademi sepak bola miliknya, Nani Football Academy, di Portugal. Akademi ini didirikan untuk mencetak pemain-pemain berbakat yang memiliki semangat dan dedikasi tinggi terhadap olahraga.

Menurut Nani, sepak bola telah memberikan segalanya dalam hidupnya, dan kini ia merasa memiliki tanggung jawab untuk mengembalikan ilmu tersebut kepada generasi muda. Akademi ini dirancang dengan fasilitas lengkap dan metode pelatihan modern untuk memastikan setiap peserta mendapatkan pendidikan sepak bola berkualitas tinggi.

Selain itu, Nani juga menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarganya, menikmati kehidupan yang lebih tenang setelah pensiun dari kompetisi profesional. Fokus barunya mencerminkan keinginannya untuk terus berkontribusi pada dunia sepak bola meski tidak lagi bermain secara aktif.

Apa prestasi terbesar Luis Nani di sepak bola?

Prestasi terbesar Nani termasuk memenangkan Liga Champions UEFA pada 2008 bersama Manchester United dan Piala Eropa 2016 bersama Portugal.

Berapa lama Nani bermain untuk Manchester United?

Nani bermain selama delapan tahun di Manchester United, dari tahun 2007 hingga 2015.

Apa rencana Nani setelah pensiun?

Setelah pensiun, Nani fokus pada keluarganya dan pengembangan pemain muda melalui akademi sepak bola miliknya.

Berapa jumlah trofi yang dimenangkan Nani sepanjang kariernya?

Luis Nani memenangkan total 17 trofi sepanjang kariernya, termasuk 12 bersama Manchester United.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya