Liputan6.com, Jakarta Real Madrid telah bersua dengan musuh bebuyutannya, Barcelona, dalam dua pertemuan El Clasico yang penuh tensi tinggi musim ini. Sayangnya, El Real harus menelan pil pahit dengan dua kali kekalahan, dan itu dengan skor yang cukup telak.
Pada Senin (13/12/2025), Madrid kembali bertemu Barcelona di final Supercopa de Espana 2025. Laga tersebut berlangsung di King Abdullah Sport City Stadium, Jeddah, Arab Saudi.
Advertisement
Baca Juga
Madrid sempat unggul lebih dulu berkat gol cepat dari Kylian Mbappe pada menit ke-5. Namun, Barcelona tak tinggal diam dan langsung menggila. Blaugrana berhasil mencetak lima gol melalui aksi gemilang Lamine Yamal (22'), Robert Lewandowski (36'), Raphinha (39', 48'), dan Alejandro Balde (45+10').
Advertisement
Madrid mencoba bangkit dengan gol dari Rodrygo pada menit ke-60, namun kemenangan sudah berada dalam genggaman Barca. Pertandingan berakhir dengan skor 2-5, membuat pasukan Carlo Ancelotti harus mengakui keunggulan lawan.
Kekalahan El Clasico Kedua
Pada musim ini, Real Madrid kembali merasakan pil pahit kekalahan dengan skor 2-5, yang bukanlah pengalaman pertama mereka. Sebelumnya, di pertemuan El Clasico pertama musim ini pada 27 Oktober 2024 di Santiago Bernabeu, mereka sudah merasakan kekalahan serupa.
Bermain di kandang sendiri, Real Madrid justru mengalami kekalahan telak. Vinicius dan rekan-rekannya gagal mencetak gol, bahkan harus menerima kekalahan dengan skor 0-4 yang mengejutkan.
Pada pertandingan tersebut, Barcelona tampil gemilang dengan gol-gol dari Robert Lewandowski pada menit ke-54 dan 56, diikuti oleh Lamine Yamal pada menit ke-77, serta Raphinha yang menambah penderitaan Madrid di menit ke-84.
Serangan Madrid tampak tumpul, sementara lini pertahanan mereka terlihat rapuh menghadapi serangan bertubi-tubi dari Barcelona yang diasuh oleh Hansi Flick.
Advertisement
Dua El Clasico, Bobol 9, Hilang Trofi
Dua laga El Clasico musim ini mengungkap kelemahan Real Madrid saat menghadapi rival abadinya. Padahal, performa Barcelona belakangan ini juga tidak terlalu mengesankan, terutama di kompetisi liga.
Real Madrid telah berpartisipasi dalam dua pertandingan El Clasico musim ini dan sayangnya telah kebobolan 9 gol, sementara hanya mampu mencetak 2 gol. Tanpa memperhitungkan kemungkinan pertemuan di Liga Champions dan Copa del Rey, masih ada satu El Clasico lagi di liga, namun kali ini Madrid akan bertandang ke markas lawan.
Kekalahan terbaru di El Clasico ini terasa lebih menyakitkan karena terjadi di final Supercopa de Espana, yang berarti sebuah trofi melayang dari genggaman skuad Los Blancos.
Lebih dari itu, Carlo Ancelotti kini memiliki tugas penting untuk meningkatkan performa timnya dalam pertandingan-pertandingan krusial melawan tim-tim papan atas.