Pramugari Oshima Yukari Jadi Korban Kebakaran Glodok Plaza, Sang Ayah Menanti Mukjizat di Tengah Kesedihan

Pramugari Oshima Yukari hilang dalam kebakaran Glodok Plaza, sang ayah berharap mukjizat di tengah kesedihan.

oleh Nurul Diva diperbarui 20 Jan 2025, 14:53 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2025, 14:53 WIB
Pasca-Kebakaran Hebat, Petugas Gulkarmat Jakarta Berjibaku Dinginkan Glodok Plaza
Diketahui, kebakaran hebat melanda gedung Glodok Plaza di Jalan Pinangsia Raya, Jakarta Barat, Rabu (15/1/2025) sekitar pukul 21.30 WIB. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Kebakaran hebat di Glodok Plaza, Jakarta Barat, pada Rabu (15/1) malam meninggalkan duka mendalam bagi banyak keluarga korban. Salah satu nama yang masuk dalam daftar orang hilang adalah Oshima Yukari, seorang pramugari yang dikenal ramah dan pekerja keras. Hingga kini, keluarganya terus mencari kabar tentang keberadaannya, sembari berharap akan keajaiban.

Ayah Oshima, Edi Sunarsono, langsung berangkat ke Jakarta dari Kendal, Jawa Tengah, begitu mendengar kabar tentang kebakaran tersebut. Dengan harapan dan doa, ia mendatangi RS Polri Kramat Jati untuk memberikan data antemortem dan menjalani tes DNA demi mengidentifikasi kemungkinan bahwa putrinya termasuk korban yang belum dikenali. Meski berat, ia berusaha tetap tegar di tengah ketidakpastian ini.

Sebelum kejadian tragis ini, komunikasi terakhir antara Edi dan putrinya terjadi pada awal Januari 2025. Kala itu, Oshima berpamitan untuk menghadiri acara ulang tahun rekannya di Jakarta. Momen ini menjadi kenangan terakhir yang terus melekat dalam ingatan sang ayah, sembari berharap bahwa kabar baik akan datang di tengah kesedihan yang melanda keluarga mereka. Berikut informasinya, dirangkum Liputan6, Senin (20/1).

Kebakaran Glodok Plaza: Awal Tragedi yang Mengguncang Keluarga

Kebakaran besar yang melanda Glodok Plaza pada 15 Januari 2025 malam menyebabkan kerugian besar dan menelan korban jiwa. Kebakaran ini menghanguskan sebagian besar gedung, sehingga menyulitkan upaya evakuasi dan identifikasi korban. Hingga kini, delapan laporan kehilangan telah diterima oleh Posko Ante Mortem di RS Polri Kramat Jati.

Kejadian tragis ini diduga bermula dari korsleting listrik di salah satu toko, yang kemudian memicu kobaran api yang cepat menyebar ke seluruh bagian gedung. Meski petugas pemadam kebakaran berupaya keras memadamkan api, struktur bangunan yang padat memperburuk situasi.

Selain menyebabkan kerusakan fisik, kebakaran ini juga meninggalkan trauma mendalam bagi keluarga korban yang kehilangan orang-orang tercinta. Banyak jenazah yang sulit dikenali, sehingga memerlukan identifikasi melalui data antemortem dan tes DNA untuk memastikan identitas korban.

"Ojo disesali, ojo ditangisi, ojo digerani. Ini adalah skenario Tuhan. Skenario Tuhan. Harus kita terima dengan lapang dada," kata Edi Sunarsono, mengutip Liputan6 Lifestyle.

Sang Ayah Menanti Mukjizat di Tengah Kesedihan

Edi Sunarsono, ayah dari Oshima Yukari, langsung terbang ke Jakarta setelah mendapatkan kabar duka dari saudaranya. Ia mendatangi RS Polri Kramat Jati untuk memberikan data pribadi dan sampel DNA guna membantu proses identifikasi jenazah korban kebakaran. Meskipun situasi ini sangat berat, Edi tetap berusaha tegar demi keluarganya.

Edi mengungkapkan bahwa firasat buruk sempat menghampirinya beberapa hari sebelum kebakaran terjadi. Ia merasa gelisah setelah mengunggah foto putrinya di media sosial, yang menjadi salah satu momen terakhir yang ia kenang tentang putrinya. Ketika mendengar kabar kebakaran, ia semakin terpukul setelah mengetahui nama inisial putrinya muncul dalam daftar korban.

Meski demikian, Edi masih berharap akan adanya mukjizat. Ia berharap bahwa Oshima hanya mengalami luka-luka dan dirawat di suatu tempat yang belum diketahui. Harapan ini menjadi penguat dirinya untuk terus mencari keberadaan putrinya di tengah ketidakpastian yang melanda.

"Harapan saya kalau ada mujizat, monggo lah, siapa tahu, ini ketlingsut ya, ketlingsut. Maksudnya ketlingsut iki apakah dia ada luka ringan atau di mana, tempat dirawat di mana. Kan gitu maksud saya seperti itu, semoga ada mukjizat," kata Edy.

Kisah Hidup Oshima Yukari, dari Pramugari hingga Korban Kebakaran

Oshima Yukari dikenal sebagai pramugari yang profesional dan penuh dedikasi. Kariernya dimulai di maskapai Batik Air, kemudian berlanjut ke Lion Air, AirAsia, dan terakhir BBN Airlines. Dalam pekerjaannya, ia sering bepergian ke berbagai negara, seperti Turki dan India, serta menikmati momen-momen bersama rekan-rekannya di Bali.

Di balik kesibukannya sebagai pramugari, Oshima tetap menjaga hubungan erat dengan keluarganya. Ia terakhir kali bertemu dengan ayahnya pada awal Januari 2025 saat mengisi acara seni di TMII, Jakarta Timur. Momen ini menjadi kenangan manis terakhir yang diingat oleh keluarganya sebelum tragedi kebakaran terjadi.

Melalui unggahan di media sosialnya, Oshima kerap membagikan momen bahagia bersama teman-temannya, menunjukkan sosoknya yang ceria dan penuh semangat. Kisah hidupnya yang inspiratif menjadi pengingat akan pentingnya menghargai setiap momen bersama orang-orang tercinta.

Penantian dan Doa Sang Ayah

Di tengah kesedihan yang melanda, Edi Sunarsono tetap berpegang pada harapan akan mukjizat yang dapat membawa kabar baik tentang putrinya. Meskipun situasi menunjukkan kemungkinan terburuk, ia percaya bahwa setiap doa memiliki kekuatan untuk memberikan keajaiban.

Dukungan dari teman-teman Oshima yang juga merupakan sesama pramugari memberikan semangat tambahan bagi keluarga. Mereka terus memberikan dukungan moral dan membantu proses pencarian, menunjukkan solidaritas di tengah duka yang mendalam.

Edi menyampaikan bahwa ia hanya ingin segera mengetahui nasib putrinya, agar dapat membawa kepastian bagi keluarga yang menanti di kampung halaman. Dengan hati yang penuh harapan, ia terus berdoa dan berusaha menerima apa pun yang telah digariskan oleh Tuhan.

"Ini karena banyak yang tidak bisa dikenali, otomatis kan tes DNA, harapan saya 'clear' cocok dengan DNA anak saya, saya ingin segera. Kalau bisa loh ya. Harapan saya bawa pulang karena keluarga di sana sudah menunggu," tambah Edi, mengutip ANTARA.

Apa yang menyebabkan kebakaran di Glodok Plaza?

Kebakaran diduga bermula dari korsleting listrik di salah satu toko, yang kemudian memicu kobaran api besar.

Siapa Oshima Yukari?

Oshima Yukari adalah seorang pramugari yang menjadi salah satu korban hilang dalam kebakaran Glodok Plaza.

Bagaimana proses identifikasi korban dilakukan?

Identifikasi dilakukan melalui data antemortem dan tes DNA yang diberikan oleh keluarga korban.

Apa yang dilakukan keluarga korban dalam pencarian?

Keluarga korban, seperti ayah Oshima, memberikan data antemortem dan tes DNA serta terus berdoa untuk mukjizat.

Apa harapan keluarga korban?

Keluarga berharap dapat segera mengetahui nasib korban, baik dalam keadaan hidup maupun meninggal dunia, untuk membawa kepastian.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya