Jadi Jurkam, Adik Ipar "Jual" 10 Tahun Pemerintahan SBY

Fokus kampanye terbuka Partai Demokrat adalah meraup suara 20 persen

oleh Rochmanuddin diperbarui 16 Mar 2014, 11:21 WIB
Diterbitkan 16 Mar 2014, 11:21 WIB
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama Ibu Ani Yudhoyono dan Ketua Umum Partai Demokrat, Hadi Utomo usai menutup Rapimnas III Partai Demokrat di Balai Sidang, Jakarta. (Antara)

Liputan6.com, Magelang - Anggota Dewan Pembina dan peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat, Pramono Edhie Wibowo akan menjadi juru kampanye partai tersebut di Lapangan Kujon, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (16/3/2014).

Dalam orasinya, mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) itu akan berbicara mengenai sejumlah pencapaian yang telah dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam kurun 10 tahun memerintah.

"Pembangunan dan pertumbuhan yang telah dicapai selama 10 tahun adalah sesuatu yang telah diakui dunia internasional. Saya akan membagikan sedikit informasinya untuk dapat diketahui masyarakat luas sebelum secara gamblang," ujar Pramono Edhie.

Pramono Edhie yang merupakan adik ipar SBY ini juga menegaskan, fokus kampanye terbuka saat ini adalah agar dalam pemilihan legislatif partainya dapat meraup suara sesuai yang ditentukan electoral trashold atau 20 persen. Sehingga partai dapat mengusung calon presidennya sendiri.

Kampanye perdana Partai Demokrat di Magelang ini batal dihadiri Presiden SBY lantaran Ketua Umum partai berlambang mercy itu masih berada di Provinsi Riau untuk memantau penanganan bencana asap di Riau.

Kendati demikian, kampanye yang diprediksi akan dipadati oleh sekitar 30 ribu kader ini tetap akan dihadiri oleh ibu negara Ani Yudhoyono serta diramaikan oleh sejumlah artis seperti Cici Paramida, Rio Febrian, dan Grup Band Wali. (Yus Ariyanto)

Baca Juga:

Jokowi Kampanye untuk PDIP di Museum Kebangkitan Nasional

Sebelum Kampanye Akbar, Prabowo Lepas 20 Mobil Kesehatan

Massa PKS Padati Gelora Bung Karno, Jalanan Macet

Cuaca di Hari Pertama Kampanye Diprediksi Cerah

Ā 

Ā 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya