Kampanye Terakhir, PPP Bertekad Hijaukan Jakarta

Parpol berlambang Kabah tersebut bertekad menghijaukan Ibukota saat kampanye terakhir.

oleh Sugeng Triono diperbarui 04 Apr 2014, 06:30 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2014, 06:30 WIB
Profil PPP - Liputan6 Pagi
(Liputan6 TV)

Liputan6.com, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan menutup serangkaian kampanye di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, besok atau Sabtu 5 April 2014. Parpol berlambang Kabah tersebut bertekad menghijaukan Ibukota.

Menurut Sekretaris Fraksi PPP DPR, M. Arwani Thomafi, rencananya dalam kampanye terakhir itu pihaknya akan mengerahkan sekitar 30 ribu massa dari berbagai elemen. Mulai dari kader, simpatisan, anggota majelis taklim, serta massa caleg partai tersebut.

Rute awal akan berlangsung di Kantor DPW PPP DKI Jakarta, Jalan I Gusti Ngurah Rai. Selanjutnya, konvoi dilakukan meliputi sejumlah lokasi di DKI Jakarta, yakni pool DAMRI Kemayoran, Islamic Center Jakarta Utara, Al Mukhlisin Pluit, Klender, Cakung, GOR Ciracas, Lebakbulus, Jagakarsa, PP As-Shiddiqiyah Jakarta Barat.

"Kita akan menggelar kampanye terbuka di hari terakhir untuk menyemangati perjuangan kader dalam menyongsong Pemilu 9 April," ujar Arwani Thomafi dalam keterangan pers yang diterima Liputan6.com, Jumat (4/4/2014).

Dalam kampanye akbar nanti, lanjut Arwani, juga disiapkan 99 gerobak makanan tradisional yang akan diberikan secara gratis kepada semua peserta kampanye. "Nanti juga ada orasi politik yang akan disampaikan Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali, Sekjen Romahurmuziy dan jurkamnas muda," beber Arwani.

Hal senada diungkapkan Ketua Panitia Kampanye Akbar PPP M.H. Bahaudin. Ia menyatakan bahwa pihaknya bertekad akan menghijaukan Kota Jakarta dengan ribuan atribut PPP. Ini sekaligus untuk membangkitkan semangat kader PPP dalam menghadapi pemilu. "PPP bertekad kembali menghijaukan Jakarta, seperti yang sudah pernah dilakukan," pungkas Bahaudin.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya