Liputan6.com, Jakarta Ribuan masyarakat Yogyakarta akan memenuhi Malioboro dengan menggelar Kirab Budaya dan Deklarasi Yogyakarta Istimewa untuk capres dan cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla. Tokoh budayawan Kota Gudeg, Butet Kertarajasa, mengatakan kirab budaya tersebut akan digelar hari ini, Selasa siang (24/06/2014), pukul 14.00 WIB.
Peserta akan berjalan mulai dari DPRD DIY sampai Titik Nol KM. Menurut Butet, acara kirab dan deklarasi tersebut untuk membuktikan kekuatan masyarakat non partai yang akan mendukung Jokowi-JK. Berbagai tokoh seperti Gunawan Muhammad juga akan hadir dalam acara tersebut. Termasuk berbagai elemen masyarakat mulai dari akademisi, seniman, tukang becak hingga pedagang.
"Dukungan Jokowi-JK tidak berasal dari partai tapi juga dari seluruh masyarakat luas, di situ mereka mengaktualisasikan diri. Di Titik Nol moga lancar. Gagasan ini sejak awal menunjukkan bahwa ada kekuatan masyarakat sipil non partai yang support Jokowi-JK," kata Butet di Kedai Kebun Senin (23/06/2014).
Butet menjelaskan, selama penyelenggaraan Kirab Budaya dan Deklarasi Yogya Istimewa untuk Jokowi-JK, tidak akan menggunakan atribut partai. Sebab gerakan ini murni dari masyarakat Yogya yang peduli dengan Jokowi-JK.
"Kami tidak membawa atribut partai. Karena kami bukan anggota partai. Sudah ada tempatnya sendiri-sendiri. Ini membuktikan kekuatan sipil. Murni dari gerakan sipil yang baik dan berada pada demokrasi dengan gembira," ujar Butet.
Sementara vokalis Yogya Hip Hop Foundation Marjuki atau Juki mengatakan, kirab budaya dan deklarasi akan diisi Prajurit Bregodho, Angguk, Hadroh, Jathilan, pawai becak dan pentas kesenian di Titik Nol KM. "Kita ulangi lagi menggerakan lapisan akar rumput yang setuju dengan keistimewaan. Jokowi dukung keistimewaan. Kirab Bregodho ada kesenian, termasuk Yogya Hip Hop di akhir acara," ujar Juki. (Mut)
Yogyakarta Gelar Kirab Budaya dan Deklarasi Dukung Jokowi-JK
Gerakan ini murni dari masyarakat Yogya yang peduli dengan Jokowi-JK karena itu tidak membawa bendera partai.
Diperbarui 24 Jun 2014, 09:33 WIBDiterbitkan 24 Jun 2014, 09:33 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Anggota Komisi I DPR Minta Negara Turun Tangan Atasi WNI Korban Kejahatan Digital
Gibran Tegaskan Hilirisasi Kunci Kemakmuran
Tata Kelola Pemerintahan Banyuwangi Raih Predikat "Kinerja Tinggi" dari Kemendagri
Kasus Pembunuhan Nakhoda KM Poseidon 03 Terungkap, Dibuang ke Laut karena Tegur ABK
VIDEO: Mantan Kades Banyuwangi Ditangkap Polisi Diduga Korupsi Rp1,3 Miliar
Motor yang Dipakai Angkut Mayat Ternyata Milik Korban, Ini Motif Pelaku
Tanggal 26 April Memperingati Hari Apa? Peringatan Hari Siaga Bencana hingga Kekayaan Intelektual
PPATK: Perputaran Dana Judi Online di Indonesia Tembus Rp1.200 Triliun
Pemakaman Paus Fransiskus Hari Ini: Prosesi Sederhana di Basilika Santa Maria Maggiore
Lebaran Betawi 2025 di Monas, Makanan Khas Daerah Dibagikan Gratis Hari Ini
Singgung Hilirisasi, Gibran: Sekedar Kaya Saja Tidak Cukup
Kronologi Pembunuhan Mayat dalam Karung di Tangerang, Korban Dipukul Pakai Besi