Liputan6.com, Jakarta - Nama-nama yang masuk dalam kabinet pilihan pasangan presiden dan wapres terpilih Jokowi-JK masih teka-teki. Beberapa nama disebut-sebut masuk dalam daftar, namun belum bisa dikonfirmasi ke pasangan Jokowi-JK yang mengaku belum membahas satu per satu nama yang diusulkan.
Perdebatan antara politikus dan profesional pun mengemuka. Ada yang beranggapan kalangan profesional harus lebih banyak mengisi kursi kabinet dibandingkan sosok dari partai politik. Tapi, Jokowi punya penilaian lain.
"Profesional itu bisa di partai dan non-partai. Dulu orang profesional masuk ke partai banyak," ujar Jokowi di Pasar Notoharjo, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (26/7/2014).
Dirinya juga tidak khawatir dengan memasukkan orang profesional akan timbul kecemburuan dari kalangan parpol. Tapi, sesungguhnya bukan itu yang dibutuhkan.
Jokowi lebih menginginkan sosok menteri yang potensial, kuat, dan menguasai bidang yang ditugaskan. Jadi bukan masalah parpol atau profesional.
"Bukan leadership saja, tapi juga kuat, punya pontensi, manajerial kuat, artinya ngerti manajemen. Kemudian mau melayani, bukan dilayani," tandasnya.
Jokowi: Menteri Itu Harus Mau Melayani, Bukan Dilayani
Jokowi lebih menginginkan sosok menteri yang potensial, kuat, dan menguasai bidang, bukan soal berasal dari parpol atau profesional.
diperbarui 26 Jul 2014, 20:35 WIBDiterbitkan 26 Jul 2014, 20:35 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Klarifikasi Lengkap Menkum Supratman soal Denda Damai Koruptor
Simak, 6 Wisata Gratis di Semarang untuk Liburan Sekolah
Kaleidoskop 2024: Quattrick Gelar Liga Inggris, Manchester City Menuju Immortalitas
Pesawat Antariksa NASA Cetak Sejarah Dekati Matahari
Kisruh PPN Naik 12 Persen, Wajibkah Membayar Pajak? Begini Hukumnya Menurut Ustadz Adi Hidayat
5 Faktor Keterpurukan Manchester United: Ruben Amorim Terlalu Ekstrem?
Hasto Kristiyanto Tersangka dan Yasonna Laoly Dicekal, Jadi Pukulan Beruntun PDIP?
Kaleidoskop Banyuwangi 2024: Gadis 7 Tahun Diperkosa dan Dibunuh hingga Banjir Rob Parah
Luas Sawah Kota Bandung Tinggal 4 Persen dari Total Wilayah, Produksi Padi Capai 8,2 Ton per Hektare
Pria di Jakarta Timur Diculik, Pelaku Ngaku Polisi dan Minta Tebusan
NBA: Kembali Cedera Betis, Luka Doncic Minimal Absen 1 Bulan
Ini Aturan Bagasi Kereta Api Divre IV Tanjungkarang, Jangan sampai Tertipu