Ketua KPU: Partisipasi Pilpres di Indonesia Tertinggi di Dunia

Angka pemilih tahun ini bahkan mengalahkan partisipasi masyarakat pada pemilu di Amerika Serikat.

oleh Sugeng Triono diperbarui 14 Okt 2014, 15:32 WIB
Diterbitkan 14 Okt 2014, 15:32 WIB
Ketua KPU Nyoblos Sebelum Pantau Pilpres
Ketua KPU Husni Kamil Manik saat memasukkan surat suara ke dalam kotak, Jakarta, Rabu (9/7/14). (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Malik menyebut jumlah partisipasi masyarakat pada pemilihan presiden (pilpres) di Indonesia tahun 2014 merupakan tertinggi di dunia. Angka pemilih tahun ini bahkan mengalahkan partisipasi masyarakat pada pemilu di Amerika Serikat.

"Dalam statistik ini merupakan angka terbesar partisipasi pemilihan presiden di dunia, bahkan kita mengalahkan partisipasi pemilihan presiden di Amerika," ujar Husni Kamil Malik di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (14/10/2014).

Di Kantor Presiden, Husni yang datang untuk melaporkan penyelenggaraan Pemilu 2014, menjelaskan bahwa pada Pilpres 2014, jumlah pemilih yang tercatat sebagai daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 190 juta. Sedangkan yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 134 juta.

Mengenai Pemilihan Legislatif 2014 yang berlangsung pada 9 April lalu lanjut Husni, jumlah DPT sebanyak 187 juta. Sedangkan yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 140 juta orang.

"Dengan demikian, angka persentase partisipasi pemilih 75%. Hal ini sesuai dengan sasaran pembangunan jangka menengah nasional," pungkas Ketua KPU Husni Kamil Malik.

Soal perbandingan angka partisipasi pilpres kedua negara sempat diungkapkan Konsul Jenderal (Konjen) AS di Surabaya, Jawa Timur, Joaquin Monserrate. Diplomat Negeri Paman Sam ini menilai pemilihan umum presiden di Indonesia pada 9 Juli 2014 mengalahkan Pilpres AS pada 2008, sehingga pilpres di Indonesia telah memecahkan rekor dunia.

"Saya punya datanya, Presiden Obama terpilih dalam Pilpres AS tahun 2008 yang diikuti 131.071.135 orang, sedangkan pilpres di sini pada 9 Juli 2014 diikuti 133.577.277 orang. Itu rekor dunia," kata Monserrate di Surabaya, Kamis, 21 Agustus silam. (Yus)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya