Liputan6.com, Bekasi - Meski Lebaran Idul Fitri masih dua pekan lagi, warga sudah mulai memadati sejumlah agen perusahaan otobus (PO). Rute Jawa Tengah dan Jawa Timur, paling banyak diserbu calon penumpang di pekan kedua Ramadan.
Seperti yang terlihat di PO Rosalia Indah, Jalan Haji Mulyadi Joyomartono, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi. Calon penumpang sudah menumpuk.
Para penumpang beralasan sengaja memilih pulang kampung lebih awal untuk menghindari kemacetan dan harga tiket yang lebih mahal.
Musim libur sekolah yang bertepatan dengan awal Ramadan, juga menjadi pertimbangan utama mereka mudik ke kampung halaman.
"Kebetulan kan libur sekolah. Jadi, biar enggak kena macet. Kalau udah mepet Lebaran kan macet, ini dua keluarga mudik semua," kata Yada, pemudik tujuan Surabaya saat ditemui Liputan6.com, Selasa (21/6/2016).
Hal senada diungkapkan Sanira, pemudik tujuan Yogyakarta. Dia menjelaskan, putra-putrinya telah libur sekolah dan ia pun meminta cuti lebih awal untuk mudik menggunakan bus, karena telah kehabisan tiket kereta api.
"Mudik tahun ini enggak pakai kereta, karena sudah habis. Milih bus, karena harga tiket juga masih standar, kalau sudah dekat Hari H, lebih mahal. Tadi sih tiketnya masih Rp 155 ribu. Iya karena udah libur sekolah juga," ucap Sanira.
Data pengawas jasa perusahaan otobus (PO) Rosalia Indah, memperlihatkan peningkatan calon penumpang sejak Senin 20 Juni 2016. Namun, sejumlah agen PO masih belum menyediakan angkutan Lebaran tambahan, karena situasi yang belum menentu.
"Puncak mudik, biasanya tanggal 30 ke atas, baru mulai meningkat. Sedangkan harga tiket bus naiknya mulai bertahap, jadi enggak sekaligus. Penambahan bus telah kita siapkan, namun belum kita letakkan di pul. Karena tergantung lonjakan penumpang terlebih dahulu," kata Sunardi, pengawas PO.
Namun demikian, ia menegaskan, harga tiket sejak Senin kemarin sudah perlahan naik. Demi mengantisipasi lonjakan penumpang mudik, pihaknya juga telah mempersiapkan 12 bus tambahan.
"Harga tiket mulai naik hingga 100 persen mendekati H-7. Kalau normal Rp 250 ribu, nanti bisa jadi Rp 500 ribu," jelas dia.
Bus Rosalia yang berangkat dari Kota Bekasi dibagi menjadi empat rute. Rute pertama, jurusan Bekasi-Semarang-Solo-Madiun-Ponorogo. Rute kedua, jurusan Bekasi-Solo-Wonogiri, dan rute ketiga, Bekasi-Solo-Surabaya dan Jember. Adapun rute keempat, jurusan Bekasi-Blitar hingga Malang dan Jember.
Hindari Kemacetan dan Tiket Mahal, Warga Bekasi Mudik Lebih Awal
Data pengawas jasa perusahaan otobus (PO) Rosalia Indah, memperlihatkan peningkatan calon penumpang sejak Senin 20 Juni kemarin.
diperbarui 22 Jun 2016, 13:45 WIBDiterbitkan 22 Jun 2016, 13:45 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Indonesia Dukung Surat Perintah Penangkapan Benjamin Netanyahu, Bagaimana G7?
Panitia Pilkada Rohul Diajari Gunakan Aplikasi Sirekap Hitung Hasil Pemungutan Suara
Kampanye Akbar Hari Terakhir, Khofifah-Emil Dardak Sebut Jawa Timur Gerbang Baru Nusantara
Shell Dikabarkan Tutup Seluruh SPBU di Indonesia, Kenapa?
Dipadati Massa, Wakil Ketua DPR Berjalan Kaki ke Lokasi Kampanye Akbar Aep-Maslani
Polda Metro Tangkap Satu DPO Kasus Judi Online, Total Nilai Barang Bukti yang Disita Rp150 Miliar
Lembaga Pelatihan Kerja Ini Ciptakan Aplikasi Pelatihan Berbasis Digital
Rahasia Dian Sastrowardoyo Menemukan Diri Kecilnya Lagi untuk Pertajam Kemampuan Akting
Hasil Liga Inggris: Nicolas Jackson Bersinar, Chelsea Sikat Leicester
Gandeng BYD, PLN Kenalkan Fitur Home Charging Services di GJAW 2024
Paslon Dukungan Presiden Prabowo Diprediksi Memenangi Pilkada Garut 2024
Tinggal Beberapa Hari Lagi, DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Yakini Pilkada di Jatim Demokratis