OVO, Tokopedia, dan Grab Patungan Berbagi THR Jelang Ramadan

Menjelang bulan suci Ramadan, Tokopedia, OVO, dan Grab kembali menghadirkan kampanye 'Patungan Untuk Berbagi THR'.

oleh Iskandar diperbarui 19 Apr 2020, 15:00 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2020, 15:00 WIB
OVO, Tokopedia, dan Grab Patungan Untuk Berbagi THR
OVO, Tokopedia, dan Grab Patungan Untuk Berbagi THR. Dok: Ogilvy

Liputan6.com, Jakarta - Menjelang bulan suci Ramadan, Tokopedia, OVO, dan Grab kembali menghadirkan kampanye 'Patungan Untuk Berbagi THR'.

Langkah ini bertujuan untuk memperkuat program jaring pengaman sosial pemerintah, dengan menggalang bantuan sembako bagi pekerja informal yang terdampak pandemi COVID-19.

Ramadan menjadi momen yang tepat untuk membangun kolaborasi, solidaritas, dan semangat berbagi sebagai sesama masyarakat Indonesia melalui program ini.

Pengguna Tokopedia, OVO dan Grab dapat berdonasi secara digital dari ponsel pintar masing-masing, sehingga memungkinkan masyarakat untuk berdonasi dengan nyaman dari rumah mereka.

Donasi yang terkumpul akan disalurkan dalam bentuk paket sembako oleh BenihBaik bersama komunitas sosial rekanan seperti Jaringan Gusdurian dan PP Pemuda Muhammadiyah, dan didistribusikan kepada puluhan ribu pekerja informal yang berada di Jabodetabek secara minim kontak.

 

Melipatgandakan Dana yang Terkumpul

OVO, Tokopedia, dan Grab Patungan Untuk Berbagi THR. Dok: Ogilvy
OVO, Tokopedia, dan Grab Patungan Untuk Berbagi THR. Dok: Ogilvy

Melalui keterangan tertulisnya, Minggu (19/4/2020), selain menghimpun dana donasi masyarakat, OVO, Tokopedia, dan Grab juga berkomitmen untuk melipatgandakan setiap donasi yang terkumpul, sampai dengan Rp 1,5 miliar.

Dengan 115 juta perangkat dalam ekosistemnya, OVO, Tokopedia, dan Grab berfungsi sebagai jembatan yang kuat untuk berbagi dan memperkuat semangat Ramadan.

Menjadikan Patungan Untuk Berbagi THR gerakan berbasis-digital terbesar untuk membantu pekerja sektor informal di Indonesia, melalui donasi minim kontak; dari pengumpulan dana, pemesanan barang, hingga pengiriman.

(Isk/Why)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya