Quraish Shihab: Islam Tak Mengajarkan Memusuhi Manusia, tapi Sifat Buruknya

Quraish Shihab juga menyebut, Islam adalah agama cinta. Oleh karena itu, segala wujud ciptaan Allah hendaknya dicintai, bukan dibenci.

oleh Maria Flora diperbarui 23 Mei 2020, 15:40 WIB
Diterbitkan 23 Mei 2020, 15:40 WIB
Mutiara Hati Quraish Shihab - Mukjizat
Mutiara Hati Quraish Shihab - Mukjizat (Foto:Liputan6/Maria Flora)

Liputan6.com, Jakarta Quraish Shibab menjelaskan bagaimana besarnya cinta Allah kepada manusia. Seluruh bumi ini diciptakan oleh Allah SWT.

"Betapa Allah tidak mencintai manusia, padahal alam raya ini diciptakan-Nya dan ditundukkan-Nya untuk manusia. Semua yang ada di langit dan di bumi ditundukkan oleh Allah karena cinta-Nya kepada manusia'" ujar cendikiawan muslim ini.

Quraish Shihab juga menyebut, Islam adalah agama cinta. Oleh karena itu, segala wujud ciptaan Allah hendaknya dicintai, bukan dibenci.

"Cintailah Allah karena Allah mencintai kita. Rasul mencintai kita sebelum kita mencintainya," tuturnya

Pendiri Pusat Studi Alquran ini juga menganjurkan agar kita bisa mencintai diri sendiri, sahabat, dan juga pasangan kita.

"Cintailah diri Anda, jangan menjerumuskannya ke dalam sesuatu yang merugikannya. Cintailah sahabat Anda, cintailah pasangan Anda, cintailah Tanah Air Anda, cintailah bahkan musuh Anda. Karena agama ini mengajarkan jangan memusuhi manusia. Kalaupun sifatnya buruk, maka musuhilah sifatnya, bukan manusianya," papar Pendiri Pusat Studi Al-quran ini. 

Cinta, lanjut Quraish Shihab, diciptakan Allah di dalam diri dan dijadikan agama ini sebagai agama cinta agar kita hidup selalu damai dan senyum.

Karena itu pula, kata dia, Nabi Muhammad SAW mengingatkan bahwa tersenyumlah, jangan kikir bersedekah walau dalam bentuk senyum.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya