Liputan6.com, Jakarta - Bagi masyarakat yang masih di kampung halaman dan baru akan kembali ke perantauan menggunakan mobil pribadi via jalan tol harus tetap meningkatkan kewaspadaannya.
Selain kondisi kendaraan yang harus prima, kesiapan fisik diri juga mesti disiapkan. Pasalnya, potensi terjadinya kecelakaan selalu mengintai.Â
Baca Juga
Direktur Utama PT Jasa Raharja (Persero) Rivan Achmad Purwantono menjelaskan, selama Operasi Ketupat H-5 sampai dengan H+2 atau pada 18-25 April 2023, tercatat jumlah kecelakaan yang terjadi 1.915 kejadian.
Advertisement
"Angka tersebut turun 34,41 persen jika dibandingkan dengan tahun 2022 yang mencapai 2.920 kejadian untuk periode yang sama," kata Rivan kepada wartawan, Rabu (26/4/2023).
Dari jumlah kecelakaan di 2023 tersebut, total korban mencapai 3.553 orang. Jumlah ini juga turun 36,9 persen jika dibandingkan dengan 2022 yang tercatat 5.639 orang.
PT Jasa Raharga pun berkomitmen untuk memberikan santunan sesegera mungkin kepada para korban kecelakaan tersebut.
Untuk jumlah korban meninggal dunia terjamin 316 orang atau turun 62,5 persen jika dibandingkan dengan 2023 yang mencapai 823 orang.
Sedangkan jumlah korban luka-luka terjamin di 2023 mencapai 2.983 orang, turun 32,34 persen jika dibandingkan dengan 2022 yang mencapai 3.759 orang.
Â