SPKLU di Area Ini Torehkan Transaksi Tertinggi selama Musim Mudik Lebaran

Tercatat, sebanyak 1.299 SPKLU tersebar di 879 lokasi jalur mudik siap melayani pengguna mobil listrik di seluruh Indonesia selama 24 jam

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 11 Apr 2024, 10:30 WIB
Diterbitkan 11 Apr 2024, 10:30 WIB
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo melakukan pengisian daya kendaraan listrik yang digunakannya dalam perjalanan dari Gresik ke Yogyakarta di SPKLU ultra fast charging di rest area km 626B Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo melakukan pengisian daya kendaraan listrik yang digunakannya dalam perjalanan dari Gresik ke Yogyakarta di SPKLU ultra fast charging di rest area km 626B Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. (dok: PLN)

Liputan6.com, Jakarta - Selama periode mudik Lebaran 2024, masyarakat yang menggunakan mobil listrik tercatat meningkat. Hal ini tak terlepas dari banyaknya model yang hadir di pasar otomotif nasional, serta Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang makin banyak.

Tercatat, sebanyak 1.299 SPKLU tersebar di 879 lokasi jalur mudik siap melayani pengguna mobil listrik di seluruh Indonesia selama 24 jam.

Dari jumlah tersebut, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, transaksi tertinggi terdapat pada SPKLU Rest Area Km 57A. Sementara untuk SPBU kendaraan listrik non test area terdapat pada SPKLU UID Jakarta Raya.

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi melaporkan, transaksi penggunaan SPKLU oleh masyarakat meningkat signifikan.

Jumlah transaksi SPKLU di rest area pada periode mudik Lebaran 2024 meningkat 5 kali lipat dibanding mudik Lebaran 2023. Begitu halnya dengan konsumsi energi listrik SPKLU juga meningkat hingga 5,2 kali lipat.

"Berdasarkan laporan PT PLN (Persero) untuk Kategori SPKLU Rest Area, transaksi tertinggi terdapat pada SPKLU Rest Area Km 57A sebesar 1.323 KWH. Dan untuk SPKLU non rest area terdapat pada SPKLU UID Jakarta Raya sebesar 4.632 KWH," ujar Agus di Jakarta, Selasa (9/4/2024).

Agus menambahkan, peningkatan pengguna kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang melakukan libur mudik Lebaran juga sudah diprediksi oleh Kementerian Perhubungan.

"Terdapat 4.000 EV yang diproyeksikan akan berpartisipasi dalam Mudik Lebaran 2024. Berdasarkan realisasi hingga 7 April 2024, sudah terdapat lebih dari 2.500 pengguna EV yang melakukan mudik dan akan terus bertambah," terangnya.

Layanan Pemudik Lebaran 2024

Sementara itu, PT PLN (Persero) menyatakan siap melayani pemudik lebaran 2024 yang menggunakan kendaraan listrik. Dibandingkan lebaran 2023, SPKLU hanya ada di beberapa rest area, namun saat ini sudah tersedia di seluruh Rest Area Tol Trans Jawa dan Tol Trans Sumatera (Lampung-Palembang), serta di ruas jalan nasional.

"Pemerintah telah menyiapkan SPKLU di jalur-jalur mudik dari Merak sampai Banyuwangi dan Bakauheni sampai Palembang dengan dengan rata-rata jarak antar SPKLU sekitar 23 km, sehingga sangat aman untuk mudik menggunakan kendaraan listrik," ungkap Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo.

Tidak hanya berfokus pada kendaraan listrik roda empat, pemerintah juga telah menyiapkan 1.839 unit Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) dan 9.771 unit Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) bagi kendaraan listrik roda dua.

"Untuk lokasi SPKLU, SPBKLU dan SPLU dapat diakses melalui menu Electric Vehicle pada Aplikasi PLN Mobile. Semuanya untuk kemudahan pengguna EV dapat berkendara dengan nyaman," sebut Darmawan.

Infografis Rekayasa Lalu Lintas di Tol Saat Arus Mudik Lebaran 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Rekayasa Lalu Lintas di Tol Saat Arus Mudik Lebaran 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya