Liputan6.com, Jakarta PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan sosial dan ekonomi masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Kali ini, ASDP berpartisipasi dalam program Sobat Aksi Ramadhan BUMN Berbagi dengan menyalurkan bantuan sembako kepada Pondok Pesantren Al-Dzikri di Serang, Banten, pada akhir pekan lalu.
Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, menyatakan bahwa partisipasi ASDP dalam program ini tidak hanya sekadar memberikan bantuan, tetapi juga menjadi bentuk kepedulian terhadap masyarakat sekitar wilayah kerja perusahaan, terutama dalam suasana bulan suci Ramadan.
Baca Juga
"Sebagai BUMN, ASDP tidak hanya berperan sebagai penyedia jasa transportasi, tetapi juga berupaya membawa manfaat dan menciptakan dampak sosial nyata yang kontribusinya dapat dirasakan oleh rakyat. Kami bersyukur di bulan Ramadan ini dapat berbagi berkah dengan para santri dan pengurus Pondok Pesantren Al-Dzikri," ujar Heru Widodo dalam keterangan tertulis, Selasa (18/3/2025).
Advertisement
Pada tahun 2023 lalu, ASDP telah memberikan bantuan dana sebesar Rp120 juta kepada Pondok Pesantren Al-Dzikri, yang digunakan untuk meningkatkan fasilitas belajar mengajar. Tahun ini, ASDP kembali menunjukkan komitmen keberlanjutan dengan menyalurkan sembako berupa beras, gula, makanan kaleng, dan mi instan. Selain itu, kunjungan ini turut diisi dengan kegiatan hiburan inspiratif berupa dongeng motivasi yang melibatkan para santri, diakhiri dengan salat magrib berjamaah dan buka puasa bersama.
Partisipasi ASDP dalam program ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) ke-2, yaitu Zero Hunger atau "Tanpa Kelaparan". Tujuan ini berfokus pada pengentasan kelaparan, pencapaian ketahanan pangan, peningkatan nutrisi, dan pengentasan kemiskinan. Bantuan sembako yang disalurkan diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat sekitar sekaligus mendukung kesejahteraan para santri dalam menimba ilmu.
Keterlibatan Karyawan ASDP
Lebih dari itu, keterlibatan karyawan ASDP dalam merencanakan dan menjalankan kegiatan ini menunjukkan adanya budaya peduli dan empati yang tumbuh di lingkungan perusahaan. Hal ini sejalan dengan SDGs ke-17, yaitu Partnership for the Goals atau "Kemitraan untuk Mencapai Tujuan", yang mendorong kolaborasi lintas sektor untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
"Kami berharap aksi nyata seperti ini dapat terus berlangsung tidak hanya di sekitar Pulau Jawa, tetapi juga di seluruh wilayah kerja ASDP, terutama di daerah-daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Dengan semangat kolaborasi, kami ingin terus berkontribusi dalam menciptakan dampak positif bagi masyarakat luas," tambah Heru Widodo.
Melalui berbagai program TJSL, ASDP terus berupaya memberikan dampak positif yang lebih luas dan berkelanjutan. Ke depannya, ASDP akan terus berinovasi dan memperkuat sinergi dengan pemerintah, masyarakat, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya untuk mendukung pencapaian SDGs di Indonesia.
Advertisement
ASDP Obral Diskon Tiket Penyeberangan Mudik Lebaran hingga 36%
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus berkomitmen mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025. Salah satu upaya yang dilakukan adalah memberikan potongan harga tiket penyeberangan hingga 36% di lintasan Merak–Bakauheni untuk kendaraan penumpang.
Selain itu, ASDP juga mengatur strategi pola operasi di pelabuhan guna memastikan perjalanan para pemudik berjalan lancar dan aman.
Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, mengimbau seluruh pengguna jasa untuk membeli tiket penyeberangan lebih awal melalui aplikasi atau website Ferizy.
"Ia menegaskan, tiket wajib dimiliki sebelum tiba di pelabuhan karena sistem pembelian tiket on the spot telah ditiadakan. Dengan membeli tiket lebih awal, pemudik dapat terhindar dari antrean panjang dan perjalanan bisa lebih terjadwal," katanya di kantornya, Senin (17/3/2025).
9 Lintasan Utama
Tahun ini, ASDP memantau sembilan lintasan utama, termasuk Merak–Bakauheni, Ketapang–Gilimanuk, hingga Bajoe–Kolaka. ASDP juga membuka layanan di pelabuhan alternatif seperti Ciwandan–Wika Beton dan Bojonegara–Muara Pilu untuk mengurai kepadatan di jalur utama.
Diprediksi, arus mudik lebaran tahun ini akan melayani 4,56 juta penumpang dan 1,13 juta kendaraan, meningkat sekitar 10% dibandingkan tahun sebelumnya.
Antisipasi Lonjakan Pemudik
Sebagai antisipasi lonjakan, ASDP menyiapkan 68 unit dermaga dan 203 unit kapal, terdiri dari armada milik ASDP dan operator lainnya.
Selain itu, pengaturan lalu lintas kendaraan juga dioptimalkan. Pada arus mudik, mobil pribadi dan bus akan diarahkan melalui Pelabuhan Merak, sementara sepeda motor serta truk Golongan VB dan VIB diarahkan ke Pelabuhan Ciwandan. Truk Golongan VII hingga IX akan dialihkan ke Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ).
Diskon Tarif Hingga 36% di Layanan Express
Dalam upaya memberikan layanan terjangkau, ASDP menerapkan diskon tarif Merak–Bakauheni hingga 36% bagi kendaraan penumpang selama masa arus mudik.
Kebijakan ini sejalan dengan ketentuan tarif yang telah disepakati bersama pemerintah. Diskon berlaku untuk semua golongan, termasuk pejalan kaki, kendaraan Golongan IVA hingga VIA.
Selama penerapan tarif tunggal ini, tiket layanan express dihapuskan sementara. Namun, pengguna jasa tidak dapat memilih kapal yang digunakan.
Advertisement
