Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kembali menempati urutan tertinggi dalam survei calon wakil presiden (cawapres) Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada 12 sampai 17 April 2023. Berdasarkan rilis hasil survei yang diselenggarakan secara langsung oleh LSI pada Rabu, 3 Mei 2023, elektabilitas Ridwan Kamil sebagai cawapres berada pada angka 19,5 persen.
LSI melaksanakan survei tersebut dengan melibatkan 1.220 responden yang seluruhnya berusia 17 tahun atau lebih saat wawancara dilakukan. Mereka dipilih secara random dengan metode multistage random sampling. Kemudian diwawancarai oleh pewawancara terlatih secara tatap muka. Margin of error atas survei tersebut kurang lebih berada pada angka 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Menurut Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan, angka tersebut diperoleh dari hasil survei cawapres dengan simulasi 17 nama semi terbuka. Sejauh ini belum ada perubahan signifikan dalam hasil survei cawapres untuk pemilu 2024 mendatang. Masyarakat yang diwakili oleh responden dalam survei LSI menempatkan lima nama sebagai figur cawapres unggulan, yakni Ridwan Kamil, Sandi Uno, AHY, Erick, dan Khofifah.
Advertisement
Baca Juga
“Namun demikian, dalam hasil survei terbaru, hanya RK yang elektabilitasnya nyaris mencapai 20 persen. Nama lain di bawah 15 persen,” ucapnya.
Berdasar hasil survei LSI, elektabilitas cawapres yang berada di bawah RK terdiri atas Sandiaga Uno dengan 14,4 persen, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan 11,6 persen, Erick Thohir dengan 10,5 persen, dan Khofifah Indar Parawansa dengan 6,8 persen. Dari angka tersebut jelas terlihat bahwa nama RK paling dominan. Sehingga masyarakat menilai mantan wali kota Bandung itu yang paling pantas menjadi cawapres.
Tidak hanya unggul sebagai cawapres, hasil survei LSI top of mind untuk pemilihan presiden. Namanya berada di bawah Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Joko Widodo.
RK juga menjadi tokoh yang paling disukai oleh publik. Total ada 88,1 persen publik yang menyukai RK. Angka itu berada di atas kesukaan publik kepada Prabowo Subianto (86,6 persen), Anies Baswedan (80,7 persen), dan Ganjar Pranowo (82,7 persen).